Bisnis Menggiurkan Budidaya Blue Rim
“Yang buat dia mahal itu, karena warna dasar putih solid dikelilingi warna biru solid, juga dibuntut dan siripnya. Nah, selain itu kenapa dia mahal, karena susah mencetak blue rim yang warnanya benar-benar rapi.”
TANGERANG SELATAN - Hobi memelihara ikan cupang kini sedang digemari banyak kalangan.
Selain sebagai penyalur hobi, memelihara ikan cupang juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Memelihara ikan yang satu ini dapat menghilangkan stres.
Baca juga: Cupang Masih Jadi Bisnis Menjanjikan
Selain itu, warna ikan cupang yang cantik juga menjadi salah satu daya tarik, banyak orang ingin memelihara cupang.
“Kalau saya reseller, karena yang beli kebanyakan tukang cupang juga. Saya jarang jual indukan, kebanyakan anakan,” ujar Asep, peternak cupang asal Cirebon kepada Jagadtani.id belum lama ini.
Asep mengaku, ia pernah berhasil menjual cupang seharga Rp2.000.000, yaitu jenis blue rim.
Ikan cupang jenis ini sudah sangat populer di kalangan pecinta ikan cupang.
“Cupang blue rim itu setahu saya mulai dikenal di Indonesia pada 2018 sampai sekarang. Yang buat dia mahal itu, karena warna dasar putih solid dikelilingi warna biru solid, juga dibuntut dan siripnya. Nah, selain itu kenapa dia mahal, karena susah mencetak blue rim yang warnanya benar-benar rapi,” tutur Asep.
Begitu banyaknya variasi ikan cupang hias bermunculan, minat hobi untuk memelihara cupang pun meningkat.
Karena itu, tren cupang hias pun turut kembali terangkat, terutama dua tahun belakangan ini.
Hal tersebut bisa terlihat dari kembali maraknya penjual ikan hias yang menjajakan ikan cupang, baik secara offline maupun online.
Kontes dan komunitas cupang pun semakin berkembang, baik online, maupun ke event rutin.
Baca juga: Blue Rim yang Mempesona
Tren ikan cupang yang masih terus berkembang ini, tentunya menjadi peluang yang menarik untuk bisnis ikan cupang.
Apalagi, pehobi ikan cupang datang dari berbagai kalangan dan segala jenis usia, dari anak kecil hingga orang dewasa, sehingga pangsa pasarnya tergolong luas.
“Saya kira yang suka cupang orang dewasa saja. Eh, ternyata sampai anak-anak pun banyak yang minat dan mereka belinya tidak main-main, sekali beli bisa banyak. Jadi Alhamdulillah semenjak pandemi, makin ramai yang beli cupang,” tutupnya.