• 25 April 2024

Mengenal Berbagai Jenis Tanaman Bonsai

uploads/news/2020/11/mengenal-berbagai-jenis-tanaman-55261526d89e555.JPG

Tanaman yang bisa dijadikan bonsai itu ada banyak sekali ya, bisa pohon asam, asam jawa, bougenville, cemara, pinus, anggur, kamboja.

JAKARTA - Saat ini, banyak sekali jenis tanaman hias yang bisa Sahabat Tani gunakan untuk mempercantik hunian.

Salah satu tanaman hias yang juga sedang populer yaitu, tanaman bonsai.

Sahabat Tani tentunya sudah tidak asing lagi dengan nama tanaman yang satu ini.

Baca juga: Bonsai, Bukan Sekadar Tanaman Hias

Tanaman bonsai merupakan tanaman yang dikerdilkan dan disimpan di dalam pot.

Dengan kata lain, tanaman ini merupakan versi miniatur dari pohon besar yang ada di alam liar.

Selain digunakan sebagai hiasan rumah, bonsai juga bisa dimanfaatkan untuk tujuan pembelajaran.

Tapi, tanaman apa saja kira-kira yang dapat dijadikan bonsai?

Ahmad Yani, pehobi bonsai sejak 1980 menjelaskan, ada berbagai macam jenis pohon terutama pohon hutan yang bisa dibentuk menjadi bonsai.

Tanaman yang bisa dijadikan bonsai itu ada banyak sekali ya, bisa pohon asam, asam jawa, bougenville, cemara, pinus, anggur, kamboja. Tapi kalau yang paling sering saya jumpai itu beringin, karena dia yang paling populer di kalangan para pencinta dan kolektor tanaman bonsai dalam pot dangkal. Selain itu, karena pohon beringin lebih ideal untuk dibentuk menjadi bonsai berkualitas tinggi dan harganya juga lumayan mahal,” ujar warga Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, Provinsi DKI Jakarta ini kepada Jagadtani.id.

Menurut Ahmad Yani, pohon yang dilatih menjadi bonsai merupakan pohon dengan usia yang lama dan dapat tahan dari gangguan berlebihan.

Gangguan berlebihan tersebut seperti pemotongan berlebih, tekukan, dan toleran pada macam-macam tanah.

Baca juga: Budidaya Bonsai, Peluang Usaha Menjanjikan

Pohon-pohon dengan karakteristik tersebut, ternyata banyak ditemukan di pohon liar Indonesia.

Kalau yang paling gampang mengurusnya, setahu saya cemara udang. Karena dia kan memiliki daun yang lancip pada bagian ujungnya seperti jarum, maka dari itu kadang dia juga sering disebut sebagai cemara jarum. Bukan hanya bentuk daunnya yang unik, cemara udang juga memiliki batang yang besar dan keras, sehingga tidak heran jika banyak yang menyulap cemara udang menjadi pohon bonsai mini,” jelasnya.

Bonsai memanglah bentuk seni menarik, karena menggabungkan teknik hortikultura dan estetika Asia dengan cara yang unik.

Related News