“Ternyata di dalam tumbuhan ini, selain dia punya kandungan warna tapi dia punya kandungan gizi yang baik untuk tubuh kita. Itu menurut pakar-pakar ilmuan dari Jerman,”
JAKARTA - Menjaga ketahanan pangan, saat ini terus didorong pemerintah.
Pasalnya, pandemi COVID-19 mengharuskan masyarakat untuk menghemat ketersediaan pangan.
Salah satunya, dengan mengkonsumsi bahan-bahan produk lokal yang tersedia di lingkungan sekitar tanpa perlu impor, seperti pacar air.
Baca juga: Vanili, Si Harum yang Serbaguna
Pacar air (Impatiens balsamina L.) merupakan jenis tanaman hias yang memiliki sejuta manfaat.
Selain kaya nutrisi, pacar air juga dapat dijadikan sebagai campuran warna untuk membuat minuman segar.
Seperti yang dilakukan Chef M. Jackson Kaimuddin dari Grisel Seafood.
“Ternyata di dalam tumbuhan ini, selain dia punya kandungan warna tapi dia punya kandungan gizi yang baik untuk tubuh kita. Itu menurut pakar-pakar ilmuan dari Jerman,” tutur Jackson saat ditemui tim Jagadtani.id di acara ‘Live Cooking With Chef From Garden to Table’ di Gedung Balai Penyuluhan Pertanian, Agro Edukasi Wisata Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (30/12) lalu.
Menurutnya, dengan memanfaatkan tumbuhan sekitar untuk konsumsi, dapat berguna untuk menghemat biaya ibu rumah tangga, sekaligus menghindari terjadinya stunting pada anak.
Pacar air sendiri dikenal dengan sebutan tanaman bulan dan memiliki nama lain di berbagai daerah seperti, di Pulau Sumatera disebut lahine (Nias) dan paru inai (Minangkabau).
Sedangkan di Pulau Jawa disebut, pacar cai (Sunda), pacar banyu (Jawa), dan kim hong (Jakarta).
Di Kepulauan Nusa Tenggara juga disebut pacar toya (Bali) dan pacar aik (Sasak).
“Ini biasanya kita jadikan sebagai bahan minuman, masing-masing warnanya bisa digunakan untuk pewarna minuman. Dan ini pewarna alami untuk beberapa minuman dan beberapa masakan. Ini akan lebih wangi untuk beberapa yang kita olah,” ucapnya.
Bahan-bahan yang perlu disiapkan untuk membuat minumannya sangat mudah, Sahabat Tani pun dapat mempraktikkan di rumah masing-masing.
Pertama, cuci bunga dengan air bersih, lalu direndam dengan air es.
Langkah selanjutnya, rendam lagi dengan air hangat untuk mengeluarkan warna pada tanaman tersebut.
Kemudian, tambahkan gula dalam larutan air untuk menambah rasa manis.
Terakhir, sajikan di gelas bening agar warnanya terlihat cantik.
Baca juga: Tanaman Bintaro, Beracun Sekaligus Bermanfaat
“Daun ini, biasanya dimanfaatkan bijinya untuk mainan saat dulu masih kecil. Tapi, bagaimana mengolah sesuatu yang masyarakat belum tahu? Jadi mulai mencoba mengolahnya,” jelasnya.
Kandungan kimia yang ada di pacar air seperti, anthocyanin, cyanidin, delphinidin dan masih banyak lainnya, dapat digunakan sebagai obat muntah atau mual, antibakteri dan jamur, serta gatal pada kulit.
Pacar air, juga dikenal sebagai obat tradisional oleh masyarakat Indonesia yang dapat mengobati berbagai penyakit.