Ribuan Alsintan untuk Food Estate
“Dengan alsintan, kita ingin memastikan penyediaan pangan tidak terkendala. KIta juga berharap petani bisa memaksimalkan peran alsintan untuk mendukung pertanian yang maju, mandiri, dan modern.”
JAKARTA - Demi mendukung program food estate, Direktorat Jenderal Prasarana Pertanian (PSP), Kementerian Pertanian (Kementan), mulai menggenjot produktivitas pertanian di tahun ini.
Untuk mendukung hal tersebut, sebanyak 34.356 unit alat dan mesin pertanian (alsintan) pun disiapkan.
Ribuan unit alsintan yang disiapkan untuk mendukung pertanian tersebut terdiri dari, cultivator sebanyak 3.000 unit, hand sprayer 17.800 unit, pompa air 7.000 unit, rice transplanter 360 unit, traktor roda dua 5.596 unit, dan traktor roda empat 600 unit.
Baca juga: Ada Raisa di Food Estate
Menurut Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, alsintan memiliki peran penting dalam penyediaan pangan untuk mendukung ketahanan pangan.
"Penyediaan pangan bagi seluruh masyarakat Indonesia adalah hal yang penting. Dan hal tersebut menjadi bagian dari ketahanan pangan. Dengan alsintan, kita ingin memastikan penyediaan pangan tidak terkendala. KIta juga berharap petani bisa memaksimalkan peran alsintan untuk mendukung pertanian yang maju, mandiri, dan modern," katanya, Minggu (3/1).
Senada dengan SYL, Dirjen PSP, Kementan, Sarwo Edhy juga berpendapat hal serupa.
Baca juga: Teknologi Pengusir Hama Food Estate
"Alsintan adalah bentuk bantuan dari Pemerintah. Bantuan alsintan ini merupakan stimulan yang ditujukan bagi kelompok tani agar dapat dimanfaatkan secara maksimal sesuai dengan kapasitas kerjanya," tuturnya.
Sarwo Edhy menjelaskan, bantuan alsintan ini akan diberikan ke daerah-daerah sentra tanaman pangan, hortikultura, perkebunan dan peternakan.
"Bantuan alsintan tahun anggaran 2021 ini sudah termasuk untuk mendukung program food estate," tutupnya.