Cara Merawat Kaktus untuk Pemula
“Merawat kaktus itu sendiri tak boleh sembarangan, agar tanaman tidak mudah rusak dan tetap mempertahankan pesonanya.”
JAKARTA - Saat memilih tanaman di dalam ruangan, kaktus bisa menjadi salah satu pertimbangan untuk dipilih Sahabat Tani.
Bentuknya yang unik dan perawatannya yang relatif mudah, membuatnya menjadi aksen yang menarik di dalam ruangan.
Cara merawat kaktus termasuk mudah, karena penyiramannya tidak harus dilakukan setiap hari.
Namun, teknik penyiraman yang salah bisa membuat kaktus mengalami busuk batang.
Baca juga: Tahan Banting Bisnis Kaktus Hias
Kaktus yang disimpan dalam ruangan juga perlu disinari dengan matahari beberapa kali dalam seminggu untuk mendapatkan nutrisi.
“Merawat kaktus itu sendiri tak boleh sembarangan, agar tanaman tidak mudah rusak dan tetap mempertahankan pesonanya,” kata Ika, salah satu pengelola tanaman hias yang berlokasi di Jalan Boulevard Graha Raya, RT. 004/RW. 005, Kelurahan Sudimara Pinang, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Provinsi Banten, kepada Jagadtani.id baru-baru ini.
Jenis-jenis kaktus yang dapat dipilih sebagai tanaman hias pun beragam jenisnya seperti, kaktus mini, kaktus koboi, kaktus centong, kaktus karang, hingga kaktus otak.
Selain itu, banyak yang harus diperhatikan dalam pemeliharaannya agar kaktus awet, seperti:
Sinar matahari
Sinar matahari sangat vital bagi kaktus kala musim dingin, sebab kaktus memiliki karakteristik tanaman yang hidup di tempat panas dan kering.
Namun, cahaya matahari yang berlebihan juga tidak baik karena dapat menyebabkan daun kaktus hijau menjadi kuning atau kering di beberapa ujungnya.
Oleh sebab itu, kalian harus pandai merawat kaktus dengan tetap memperhatikan pergantian musim.
Jika musim penghujan datang, ada baiknya untuk meletakkan tanaman hias kaktus di depan rumah untuk sesekali.
Tanah
Gunakan tanah yang bersih dan semi-gambut dan tambahkan dengan zat anorganik, seperti perlit untuk meningkatkan drainase dan aerasi dalam semangkuk tanaman.
Selain itu, ganti tanah secara rutin dan pemilik patut menambahkan pemeliharaan dengan mengganti tanah baru yang cukup subur, serta dilengkapi dengan pupuk yang maksimal.
Air
Lakukan teknik penyiraman dengan memperhatikan musim, seperti siram lebih banyak air ketika musim kemarau.
“Normalnya penyiraman selama dua hingga tiga kali seminggu, dapat dimaksimalkan hanya dengan dua kali penyiraman saja dalam seminggu,” ujarnya.
Selain itu, pembusukan batang bawah hingga akar dapat terjadi ketika air tak diserap baik oleh tubuh kaktus serta membuat tanah menjadi sesak dan menghambat sirkulasi udara kaktus.
Pupuk
Jangan lupa untuk memberikan pupuk atau vitamin untuk kaktus.
Baca juga: Merawat Kaktus agar Tidak Busuk
Pupuk ini dapat membantu kesuburan tanaman hias kaktus menjadi lebih baik dan sehat.
Namun, ingatlah untuk memberikan pupuk secara proporsional, sebab pupuk yang diberikan dalam jumlah banyak juga berefek tidak bagus pada tanaman ini.
Biasanya para pembudidaya menggunakan pasir malang, yang dapat membuat kaktus lebih nyaman dan menjaga kelembaban.
“Saat ini tanaman kaktus memang seringkali dijadikan sebagai pilihan, bagi mereka yang ingin mempercantik rumah dan menjadikannya sebagai dekorasi,” tutupnya.