Jamur tiram telah digunakan dalam pengobatan tradisional China sejak 3.000 tahun lalu.
TANGERANG - Adakah Sahabat Tani yang suka dengan jamur tiram?
Ternyata, ada berbagai manfaat jamur tiram untuk kesehatan.
Jamur tiram bisa diolah menjadi berbagai menu seperti tumisan, sup, pepes, sate, dan masih banyak lagi.
Selain enak, jamur tiram juga mengandung banyak nutrisi.
Baca juga: Budidaya Jamur Tiram untuk Pemula
Tak hanya itu, jamur yang memiliki nama latin Pleurotus ostreatus ini juga termasuk sumber antioksidan yang tinggi.
Berbagai vitamin, mineral, dan nutrisi memberikan banyak manfaat jamur tiram untuk kesehatan bila dikonsumsi.jamur tiram telah digunakan dalam pengobatan tradisional China sejak 3.000 tahun lalu.
Berdasarkan ahli akupunktur, Christopher Hobbs,
Nyoman Wijaya, pembudidaya jamur tiram asal Desa Bunar, Kecamatan Sukamulya, Kabupaten tangerang, Provinsi Banten ini menjelaskan beberapa manfaat jamur tiram bagi kesehatan.
Menurunkan kadar kolesterol
Jamur tiram dapat membantu Sahabat Tani untuk menurunkan kadar kolesterol.
“Manfaat jamur tiram ini datang dari kandungan lovastatin yang membantu mengatur sirkulasi kadar kolesterol darah. Selain itu, kandungan beta-glucan, yakni salah satu bentuk serat larut air yang ditemukan tinggi pada jamur juga bisa mempengaruhi kadar kolesterol. Beta-glucan berfungsi menyerap kolesterol di aliran darah,” jelasnya.
Memiliki Efek Antioksidan
“Manfaat jamur tiram lainnya adalah sebagai sumber antioksidan. Antioksidan adalah senyawa yang bertugas untuk melawan berbagai efek buruk yang ditimbulkan oleh radikal bebas. Sebenarnya, tubuh setiap orang sudah menghasilkan antioksidan sendiri. Kandungan asam amino ergothioneine berperan sebagai antioksidan yang kuat untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat paparan radikal bebas,” paparnya.
Hal ini juga diperkuat oleh ilmuwan makanan asal Penn State. Joy Dubost pada 2010.
Manfaat antioksidan sendiri yaitu untuk melindungi diri dari paparan radikal bebas, yang memicu berbagai penyakit serius termasuk kanker, jantung, gangguan neurologis, masalah kulit, mata, dan penuaan dini.
Jadi, sangat penting untuk mengonsumsi makanan kaya antioksidan seperti jamur tiram ini.
Sumber vitamin B3
Jamur tiram merupakan sumber vitamin B3 yang baik bagi tubuh dan mudah ditemukan dalam berbagai jenis makanan.
Vitamin yang punya nama lain niacin ini, memegang peranan penting untuk membantu proses pertumbuhan, perkembangan, serta kerja organ-organ di dalam tubuh.
“Jamur tiram ini juga sumber vitamin B3 yang bertugas untuk membantu memecah karbohidrat, lemak, dan protein dari makanan agar bisa digunakan sebagai energi,” katanya.
Selain itu, niacin juga berfungsi menjaga kesehatan jantung dan menurunkan kolesterol jahat.
Saat masuk ke dalam tubuh, vitamin B3 akan diubah menjadi nikotinamida adenin dinukleotida (NAD) dan nikotinamid adenin dinukleotid fosfat (NADP).
Kedua senyawa ini termasuk dalam antioksidan, sehingga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.
Meningkatkan kesehatan otak
Kandungan asam amino ergothioneine dalam jamur tiram dipercaya dapat melindungi sel dari kerusakan akibat radikal bebas, yang kemudian dikaitkan dengan potensi untuk melawan berbagai penyakit neurodegeneratif.
Baca juga: Guru Honorer jadi Pembudidaya Jamur
Neurodegeneratif merupakan istilah untuk sekelompok kondisi yang mempengaruhi neuron pada otak manusia termasuk penyakit Alzheimer, Parkinson, dan demensia.
Selain itu, jamur tiram juga mengandung berbagai vitamin dan mineral untuk meningkatkan fungsi otak, seperti niacin yang berperan untuk mengurangi risiko penurunan fungsi kognitif pada orang dewasa.
Jamur tiram juga mengandung suplementasi riboflavin yang pada tinjauan di Belgia pada 2014, menunjukkan efek terapeutik terhadap brown syndrom atau gangguan neuron motorik.
