Demi Kesejahteraan Kuda Ibu Kota
“Kita disini untuk mengingatkan, mengajarkan, mendidik agar dapat menjadi warga negara yang baik, mau berkontribusi. Dengan memperbaiki apa yang harus diperbaiki, harus ada SOP dengan harapan semua jadi lebih bagus dan image Jakarta pun jadi lebih baik,”
JAKARTA – Program aksi sosial “Peduli Kuda Pekerja” sudah dilakukan Suku Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) Jakarta Selatan sejak Asian Games 2018 hingga sekarang.
Kini Jakarta Animal Aid Network (JAAN) bersama Suku Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) Jakarta Selatan kembali melakukan aksi tersebut yang sebelumnya telah bekerja sama sejak Desember 2019.
Aksi ini dilakukan pada hari Senin (22/02/21) dengan mengunjungi ke berbagai daerah di Jakarta Selatan seperti Jagakarsa, Pasar Minggu, Pesanggrahan dan Ulujami.
Bersama itu, bantuan yang diberikan berupa vaksin tetanus, obat cacing serta buku panduan perawatan kuda untuk para pekerja kuda delman.
Bantuan tersebut diberikan secara gratis untuk seluruh wilayah Jakarta Selatan selama lima hari berturut-turut.
Baca juga: Kampus Pemilik Klub Kuda Pertama
Selain itu, terdapat program aksi sosial lainnya yang juga diberikan secara gratis berupa pemberian pelatihan menepal kuda dan sosialisasi buku pedoman perawatan kuda pekerja bagi pemilik kuda.
Karin Franken selaku Ketua JAAN Domestic, menjelaskan bahwa tujuan aksi ini untuk mendidik, mengajarkan serta mengingatkan kepada pekerja kuda supaya lebih peduli lagi terhadap kuda sebagai sesama makhluk hidup.
“Sangat menyedihkan untuk melihat penderitaan yang dialami semua kuda, tapi juga menyedihkan melihat kusir dan pemilik kuda yang tinggal dalam kondisi seperti ini. Kami berharap bahwa dengan program kerjasama ini, kita dapat meningkatkan kesejahteraan semua kuda dan masyarakat,” tutur Karin dalam siaran pers, Rabu (24/2).
Sebab banyaknya laporan masuk dari turis mengenai kuda-kuda di Jakarta sakit dan terlihat kurus khususnya kuda di Monas, maka terpikirkan untuk membuat program tersebut.
“Kita disini untuk mengingatkan, mengajarkan, mendidik agar dapat menjadi warga negara yang baik, mau berkontribusi. Dengan memperbaiki apa yang harus diperbaiki, harus ada SOP dengan harapan semua jadi lebih bagus dan image Jakarta pun jadi lebih baik,” ucap Karin.
Baca juga: Penyebab Badak Sumatera Hampir Punah
Menurut drh. Hasudungan, M.Si selaku Kepala Suku Dinas KPKP Jakarta Selatan program ini dikatakan sebagai ‘pilot project’ untuk di wilayah lainnya.
Dimana aksi sosial tersebut merupakan program jangka panjang yang berkelanjutan untuk memperbaiki kesejahteraan kuda dan kusir delman di seluruh wilayah Jakarta Selatan.
“Saya berharap Kedepannya ada partisipasi masyarakat dalam hal kesejahteraan kuda pekerja, karena kesehatan kuda delman merupakan binaan dari kami terutama dalam hal kesehatannya,” jelas Hasudungan.
