"Ada beberapa hewan yang ketajaman matanya melebihi manusia"
Jakarta – Tahukah sahabat tani? Manusia memiliki mata yang berbeda dengan hewan, itu adalah hal yang jelas. Mata hewan sudah berkembang sangat jauh sehingga melebihi ketajaman dari manusia. Bila manusia tidak bisa melihat dalam gelap, hewan bisa. Manusia tidak bisa melihat jauh, hewan bisa. Di dunia hewan, ada banyak hewan dengan indera penglihatan yang mengagumkan. Menurut Ahli Zoologi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Prof. Rosichon Ubaidillah PhD. Ada beberapa hewan yang ketajaman matanya melebihi manusia. Berikut Hean-Hewan Dengan Penglihatan Tertajam versi Jagadtani.id.
Burung Elang (Accipitridae)
Setiap tempat memiliki penguasa tersendiri. Bila di darat ada singa, di laut ada hiu, maka di angkasa ada elang. Elang menjadi burung pemangsa atau predator yang memangsa hewan apa saja yang lebih kecil dari mereka. Tidak hanya hewan kecil di darat, tapi burung-burung kecil juga menjadi target incaran mereka. Menjadi pemuncak rantai makanan di angkasa, burung predator seperti elang tentu harus dilengkapi dengan berbagai faktor agar bisa memburu mangsanya. Selain tubuh kuat, cakar serta paruh yang tajam, elang juga dibekali dengan penglihatan yang sangat tajam. “Mata elang sangatlah tajam, ia bahkan bisa melihat kelinci ketika terbang di ketinggian 1 mil jauhnya.Mata elang memiliki penglihatan termasuk yang terkuat di dunia binatang, dengan penglihatan diperkirakan 4 hingga 8 kali lebih kuat dari rata-rata manusia,” Jelas Prof Rosichon.
Baca Juga: Alasan Mengapa Kelinci Disebut 'Playboy'
Burung hantu (Strigidae)
Posisi mata burung hantu mengerah kedepan tidak seperti burung pada umumnya yang berada di samping. Akan tetapi kepalanya dapat memutar hampir seluruh arah, memungkinkan burung hantu memiliki jangkauan penglihatan 270 derajat disekitarnya tanpa menggerakkan tubuhnya.Selain itu burung hantu memiliki mata terbesar dari burung lain dan relatif besardibandingkan dengan total ukuran tubuh, dan termasuk di antara sedikit binatangnokturnal yang tidak menggunakan selaput pemantul atau disebut tapetum lucidum, di belakang matanya.
Capung (Odonata)
“mata capung adalah mata majemuk yang terdiri dari sekitar 30.000 mata-mata kecil yang disebut ommatidia, yang masing-masing bisa melukan penglihatan fokus, melihat ultraviolet dan cahaya terpolarisasi. Mata majemuk tersebut hampir menutupi kepala, sehingga memungkinkan bidang penglihatan capung mencapai 360 derajat,” Ujar Prof Rosichon. Sangat disayangkan sekarang ini sangat sulit untuk menemukan capung. Gedung bertingkat sudah dimana-mana, keberadaan manusia, serta semakin berkurangnya area hijau menjadi salah satu penyebab kenapa populasi capung semakin menipis. Padahal, serangga satu ini sangatlah cantik dan unik. Salah satu keunikan capung adalah di bagian matanya.
Baca Juga: 9 Fakta Unik Kuda Nil
Udang Mantis (Stomatopoda)
Mata udang mantis adalah mata majemuk seperti capung, tetapi hanya memiliki 10.000 ommatidia, namun memiliki mata paling kompleks dalam dunia binatang yaitumemiliki 12 reseptor warna (dibandingkan dengan manusia yang hanya memiliki tiga), serta penglihatan sinar ultraviolet, inframerah dan terpolarisasi. Setiap mata udang dibagi menjadi tiga bagian, memungkinkan mereka memiliki penglihatan trinokuler dan persepsi kedalaman yang lengkap.
Baca Juga: Lolongan Merdu Anjing Papua
Kerabat Harimau
Keluarga kucing dan harimau termasuk dalam salah satu hewan yang penglihatannya sangat tajam, melebihi manusia. Jika manusia kesulitan ketika melihat dalam gelap, harimau tidak. Di tempat gelap, harimau masih dapat melihat dengan jelas sekeliling mereka. Ini dikarenakan mata mereka sangat efektif seperti night vision. Mata ini menjadi salah satu senjata mereka untuk berburu di balik kegelapan. Sebenarnya tidak hanya kucing rumahan, kucing ras, atau jenis kucing kecil lainnya yang dibekali dengan penglihatan tajam. Jenis kucing besar dan liar juga memiliki penglihatan yang tak kalah tajamnya. Sebut saja leopard, singa, cheetah, macan, dan kucing besar lainnya. Mata mereka memiliki membran khusus yang bisa membuka dan menerima cahaya sebanyak apapun ketika pencahayaan kurang.
Baca Juga: Mengenal Hewan Hewan Sahabat Petani