• 15 October 2024

Mengenal Jenis-jenis Entok

 

 

Pasarnya masih jarang yang punya waktu itu dan akhirnya saya langsung cari-cari entok yang paling mahal tuh.”

TANGERANG - Masyarakat Indonesia tentunya sudah mengenal hewan yang satu ini.

Ya, entok merupakan sejenis burung yang masih memiliki kekerabatan dekat dengan itik.

Hewan jenis unggas ini biasanya diternak untuk dimanfaatkan daging maupun telurnya.

Ukuran tubuhnya yang lebih besar dibanding bebek, membuat dagingnya diolah menjadi hidangan lezat.

Tubuh entok jantan biasanya memiliki ukuran 86 centimeter dengan berat sekitar 3 kilogram.

Sementara, entok betina ukuran tubuhnya 64 centimeter dengan berat mencapai 1,3 kilogram.

Entok (Cairina moschata), berasal dari Amerika Selatan dan Amerika Tengah.

Ia dapat hidup di alam dengan cuaca panas dan biasanya berada di wilayah sekitaran sungai.

Di Indonesia, entok memiliki jenis yang beragam, mulai dari entok pedaging dan entok hias.

Namun, saat ini banyak peternak yang mengoleksi entok hias untuk diternak dan hasilnya bisa dijual dengan harga tinggi.

Baca juga: Perbedaan Daging Bebek Vs Entok

Seperti Mulyadi, seorang pengoleksi berbagai jenis hewan, salah satunya entok.

Ia lebih senang beternak entok hias, lantaran bentuknya yang cantik dan harga jualnya mahal.

Mulyadi mengaku sudah beternak entok selama bertahun-tahun di rumahnya yang terletak di Kecamatan Larangan, Kelurahan Kreo, Kota Tangerang, Provinsi Banten.

Awalnya ternak entok, karena saya iseng. Terus pasarnya masih jarang yang punya waktu itu dan akhirnya saya langsung cari-cari entok yang paling mahal tuh. Sampai akhirnya, dapat entok umur tiga bulan sepasang seharga Rp 10.000.000,” tuturnya kepada tim Jagadtani.id, belum lama ini.

Ia pun menjelaskan beberapa jenis entok yang ia miliki.

Berikut jenis-jenis entok hias yang dimiliki Mulyadi versi Jagadtani.id:

Rambon

Jenis entok hias yang satu ini banyak diminati masyarakat.

Bulu-bulunya berwarna-warni dan memiliki harga jual yang cukup tinggi.

Ada yang berwarna abu-abu, coklat dan hitam.

Harga entok rambon pun bisa mencapai jutaan rupiah.

Dragon

Mulyadi menjelaskan, entok jenis ini identik dengan warna yang sepenuhnya hitam.

Saat terkena matahari, warna bulunya akan terlihat seperti hitam kebiruan.

Mulai dari bagian mulutnya, sampai kakinya berwarna hitam.

Untuk jenis ini, harganya bisa mencapai ratusan ribu per ekornya.

Jali

Entok jali dikenal sebagai entok golongan mahal, lantaran jenisnya yang masih sedikit dan jarang dimiliki.

Bentuk bulunya bersisik seperti ular berwarna coklat dan abu-abu.

Harga anakan yang berumur dua bulan bisa mencapai Rp 250.000 per ekornya.

Adanya entok jali merupakan hasil persilangan dari indukan jenis jali.

Namun, sebagian orang mengatakan, bisa juga terjadi karena penyilangan dua entok yang berbeda warna dan terdapat bentuk batik atau seperti sisik ular.

Baca juga: Pakan Ternak Dari Ampas Vco

Mocca mata merah

Entok ini termasuk jenis langka dan hanya sedikit yang memilikinya.

Secara karakteristik, entok ini memiliki bulu berwarna coklat mocca dan matanya merah.

Berkat warnanya, entok ini memiliki harga jual yang fantastis.

Untuk harga seekornya, bisa bernilai Rp 7.000.000-20.000.000.

Maka tak heran, pecinta entok hias banyak yang rela mengeluarkan uang dengan jumlah yang fantastis untuk dikoleksi.

Dari keempat jenis entok tersebut, Mulyadi mengoleksi semuanya untuk ia pelihara, sekaligus investasi dari melihat peluang banyaknya peminat entok hias di Indonesia.

Related News