Jaga Tubuh dengan Makanan Sehat
"Selain menjaga kesehatan, dengan menerapkan pola makan sehat dapat melindungi lingkungan, mendukung kesehatan keluarga dan dapat membantu para petani negara untuk meningkatkan pasokan panen"
JAKARTA – Pandemi COVID-19 membuat semua orang jadi lebih peduli dengan kesehatan tubuh, terutama dengan makanan yang akan dikonsumsi. Sejak awal 2020 semua orang sadar, bahwa tak ada yang bisa menjamin kesehatan siapapun karena hal itu berada diluar kendali manusia. Akan tetapi, ada beberapa cara yang bisa Sahabat Tani lakukan untuk bisa ikut andil dalam menjaga kesehatan, salah satunya melalui pola makan. Makanan sehat yang kita masukan kedalam tubuh ternyata sangat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh secara keseluruhan. Mempengaruhi bagaimana cara tubuh kita berfungsi dan bagaimana perasaan yang kita alami.
Ada beragam pola makan yang bisa Sahabat Tani ketahui di seluruh dunia. Biasanya dipengaruhi oleh faktor kebiasaan, budaya, kas pendapatan, lalu akses untuk mendapatkan makanan. Menurut Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO) ada beberapa cara umum yang valid dalam menjaga pola makan sehat, salah satu nya dengan cara mengkonsumsi buah dan sayur.
Baca Juga: Waktu terbaik Minum Jus Sayuran
Langkah pertama untuk menerapkan pola makan sehat adalah, penting untuk mengetahui darimana asal makanan yang kita konsumsi, kemudian kandungan apa saja yang ada didalam makanan tersebut. Pastikan bahwa makanan yang dikonsumsi memiliki nutrisi yang cukup. Lebih dari 100 negara di seluruh dunia saat ini sudah lebih peduli dengan apa yang mereka konsumsi.
Kemudian, buah dan sayur adalah salah satu kunci kesuksesan pola makan yang sehat. Sahabat Tani perlu tahu, bahwa buah dan sayur menyediakan banyak vitamin dan mineral serta serat yang tubuh kita butuhkan sehari-hari. Buah dan sayuran mengandung zat antioksidan yang sangat berguna untuk menghambat pertumbuhan kanker. Sel kanker yang bisa dipicu oleh radikal bebas dapat dihentikan perkembangannya apabila di dalam tubuh terkandung zat besi, magnesium, vitamin B-Kompleks, vitamin A, vitamin C, beta karoten dan sebagainya yang terdapat pada buah dan sayur.
Umumnya sayuran berwarna hijau bukan? Hal ini karena didalam sayur terdapat zat klorofil yang merupakan pigmen dari tanaman. Nah, klorofil ini bisa dimanfaatkan untuk merangsang pembentukan hemoglobin pada penderita kekurangan darah atau anemia. Tidak itu saja, klorofil juga bermanfaat sebagai pembersih alamiah yang mampu menetralisir radikal bebas dan bisa mencegah proses penuaan maupun kerusakan pada sel tubuh. Sayuran juga mengandung kadar serat yang tinggi sehingga membantu kelancaran sistem pencernaan sekaligus memelihara kebersihan usus. Makanan yang rendah serat akan membuat usus bekerja ekstra keras untuk menghancurkan dan menyerap saripatinya.
Baca Juga: Penambah Imun Wanita Usia 40-an
Tak hanya buah dan sayur, Kacang-kacangan, biji-bijian dan lemak sehat seperti minyak zaitun, wijen, kacang tanah, atau minyak tak jenuh lainnya dapat menjaga sistem kekebalan tubuh, misalnya dapat mengurangi peradangan. Fakta yang Sahabat Tani perlu ketahui, bahwa kacang-kacangan merupakan salah satu sumber protein yang ramah lingkungan dan memiliki harga yang cukup murah. Kacang tanah, kacang polong, lupin, dan kacang-kacangan lainnya penuh dengan vitamin dan mineral. Jika dikonsumsi secara rutin, dapat membantu mengurangi risiko penyakit seperti diabetes dan penyakit jantung koroner.
Selain itu, Sahabat Tani juga perlu memperhatikan kebersihan makanan. Saat akan mengolah makanan pastikan sudah mencuci tangan, mencuci peralatan masak, menjaga kebersihan dapur. Lalu pisahkan makanan mentah dengan makanan yang telah siap konsumsi, sebaiknya tidak digabung pada wadah yang sama untuk menghindari kuman yang menyatu dari makanan yang masih mentah. Masak makanan dengan tingkat kematangan yang pas, air yang bersih dan simpan pada suhu ruang cukup.
Baca Juga: Diet Sehat dengan Kacang Pistachio
Selain menjaga kesehatan, dengan menerapkan pola makan sehat dapat membantu diri sendiri untuk selalu disiplin dalam memilih makanan apalagi untuk yang sedang melakukan diet sehat, kemudian dapat membantu melindungi lingkungan, mendukung kesehatan keluarga dan dapat membantu para petani negara untuk meningkatkan pasokan panen. Jadi, apakah Sahabat Tani siap menerapkan pola makan sehat?
Baca Juga: Kacang Panjang yang Kaya Nutrisi