Cara Simpel Memanfaatkan Sampah Organik
"Banyak sayur dan buah terbuang dengan sia-sia, tak sedikit yang membuangnya begitu saja tanpa dimanfaatkan kembali"
JAKARTA – Tahukah Sahabat Tani, di seluruh dunia, berton-ton makanan seperti buah dan sayur yang dapat dimakan terbuang setiap hari. Membiarkan buah-buahan dan sayuran membusuk di kulkas rumah, kemudian berlebihan dalam mengambil jumlah yang akan dikonsumsi. Akibatnya, banyak sayur dan buah terbuang dengan sia-sia, tak sedikit yang membuangnya begitu saja tanpa dimanfaatkan kembali.
Ternyata, kebiasaan buruk ini dapat berdampak pada kerusakan lingkungan. Sampah organik ini dapat meningkatkan emisi gas rumah kaca dan berkontribusi terhadap perubahan iklim. Sebenarnya, ada banyak cara untuk bisa memanfaatkan kembali sisa sayuran dan buah yang sudah membusuk dan tidak Sahabat Tani konsumsi lagi, misalnya dengan memanfaatkannya menjadi pupuk kompos, pakan untuk ternak, atau bisa Sahabat Tani daur ulang. Kita semua memiliki peran untuk berkontribusi dalam mencegah pemborosan dan pembuangan sampah organik.
Baca Juga: Maggot, Solusi Penguraian Sampah Organik
Dengan membaca tips berikut, Sahabat Tani mungkin bisa mempertimbangkan kembali dengan limbah organik yang ada di rumah.
Pertama, pastikan Sahabat Tani membeli makanan yang hanya dibutuhkan. Buat daftar belanja untuk memenuhi kebutuhan harian atau mingguan. Jadi, Sahabat Tani akan lebih sedikit membuang sisa makanan yang tak terpakai atau yang membusuk.
Baca Juga: Sulap Sampah jadi Pakan Ternak
Lalu, jangan tertipu dengan penampilan sayur dan buah. Seringkali buah dan sayuran terlihat seperti memar atau bentuknya tidak beraturan, kemudian dibuang begitu saja karena tidak memenuhi kriteria estetika tertentu. Padahal, buah tersebut masih bisa untuk dikonsumsi. Sahabat Tani bisa olah dengan baik untuk tetap memanfaatkan buah dan sayur yang terlihat kurang menarik tersebut. Misalnya dijadikan jus, di rebus, dipotong-potong dadu, dan lain-lain.
Baca Juga: Memanfaatkan Limbah Kelapa untuk Tanaman
Kemudian, pastikan menyimpan sayur dan buah pada tempat penyimpanan yang baik. Letakan pada lemari es dan lemari makanan serta gunakan wadah kedap udara untuk menjaga sayur dan buah tetap segar selama berada didalamnya. Pastikan tertutup rapat agar mencegah masuknya serangga.
Jika Sahabat Tani telah selesai memilah sampah organik, selanjutnya bisa memanfaatkan sampah organik yang ada di rumah untuk pakan ternak. Ada beberapa jenis limbah sayuran pasar dapat digunakan sebagai pakan ternak ruminansia diantaranya adalah bayam, kangkung, kubis, kecambah kacang hijau,daun kembang kol, kulit jagung, klobot jagung dan daun singkong dan masih banyak lagi. Kalau Sahabat Tani tidak punya peternakan, bisa memberikannya kepada para peternak atau petani yang ada di lingkungan sekitar, dengan begitu bisa saling membantu dan tidak menyebabkan penumpukan sampah yang terbuang sia-sia.
Baca Juga: Bank Sampah Mandiri Merauke Pertama