Tips Memilih Bibit Ikan Discus

"Tidak semua dalam satu batch ikan discus tumbuh dengan sempurna dan dapat dijual"

JAKARTA - Bagi sahabat tani pencinta ikan hias pasti sudah familiar dengan ikan hias discus. Ya, ikan hias discus masuk ke dalam jenis dari genus Symphysodon dan Cichlidae yang berasal dari Brazil, lebih tepatnya dari Sungai Amazon. Jenis ikan discus juga sangat beragam dan setiap jenisnya dibedakan dari warna yang dimilikinya. Keunikan yang menarik pada ikan discus yaitu garis-garis tubuh yang melintang dari ujung ekor sampai kepalanya.

Itu sebabnya para pecinta ikan hias lebih memilih ikan discus untuk dipelihara di akuarium. Harga ikan discus juga dikategorikan dari warna dan kerumitan pola batik yang dimilikinya. Jika warna yang semakin cerah dan pola batiknya semakin rumit, maka harga ikan discus tersebut akan semakin mahal.

Baca Juga: Pembesaran Ikan Discus di Kolam 

Seperti yang dilakukan Hendra Gandhi (34) yang membudidayakan ikan discus. Ia memanfaatkan halaman rumahnya yang terletak di Kelurahan Jelupang, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten. Menurutnya, kesulitan dalam membudidayakan ikan ini yaitu ia harus dapat mengenal karakter air dan harus dijaga. Karena, ikan discus merupakan ikan yang mudah berganti suasana hati.

Pada kesempatan kali ini Hendra memberikan tips khusus untuk sahabat tani bagaimana cara memilih bibit discus yang unggul. "Kalau dalam memilih ikan discus itu saya sarankan pada ukuran 2 inch, karena pada ukuran tersebut bisa ditentukan ikan ini layak untuk dibesarkan atau tidak," Ujarnya.

Baca Juga: Hilangkan Stres dengan Merawat Ikan

Memilih discus untuk dipelihara tentunya bukan hal yang mudah. Pemilihan calon induk yang sudah matang kelamin menjadi kuncinya agar anakan diskus yang dihasilkan sehat, tidak cacat, dan gerakannya lincah.

"Nah kalau sahabat tani lihat discus dari finnya saja sudah cacat, hard fin disebutnya. itu tidak bisa, karena fin itu harus rapih dia harus tumbuh sempurna. kalau udah cacat biasanya kita buang. Ada juga ikan yang cacat dia mengalami pemendekan ruas, panjang tubuhnya menjadi tinggi, dia juga bisa bergelombang dibadannya ibaratnya badannya cacat nggak lurus dengan sempurna, itu lebih baik di skip atau buang," Jelas pria lulusan kedokteran itu. 

Baca Juga: Ikan Discus, Si Pipih Cantik

Tidak semua dalam satu batch ikan discus tumbuh dengan sempurna dan dapat dijual. Hendra juga menyampaikan dalam menentukan bagus jeleknya bibit discus itu bisa dilihat dari patternnya. "Perlu sahabat tani ketahui kalau ikan yang umurnya sama tetapi ukurannya kerdil sudah susah untuk dibesarkan. Discus yang bagus adalah yang bentuk finnya sempurna, pattern bodynya full 2,5 inch, walaupun patternnya samar-samar, makin halus patternnya makin lama keluarnya jadi ngga apa-apa," Tambahnya.

Pria satu anak itu juga mengingatkan jika kita sudah menemukan bibit unggul wajib hukumnya untuk dijaga agar timbuh sempurna "Ikan cacat itu harusnya dibuang, yang paling penting itu di ukuran 2 inch karena kita bisa melihat mana discus yang bodynya bagus. kalau sudah 3 inch sudah mengarah ke pattern. kita besarkan sampai 2 inch, jaga makan, begitu masuk 3 inch baru kita sortir pattern. kalau patternnya botak juga akan mengganggu kecantikan ikan itu sendiri. jadi dijaga terus seperti menyediakan air yang bagus, makannya bagus," Tutupnya.

Baca Juga: Kenali Penyakit Gagalnya Indukan Discus