“Selain halal, belalang juga mengandung banyak protein, kemudian mudah didapat dan ditemukan, rasanya juga tak kalah enak dibandingkan jenis lauk lainnya..”
YOGYAKARTA – Serangga ternyata menyimpan banyak nutrisi yang sangat jarang diketahui oleh orang-orang. Di berbagai belahan dunia, serangga sering dijadikan lauk dan jenis olahan makanan lainnya. Misalnya di Thailand, salah satu kuliner berbahan dasar serangga adalah Kai Mod Daeng, kemudian di Meksiko menggunakan semut terbang untuk diolah menjadi makanan yang mereka sebut dengan nama Chicatanas. Lalu di Korea selatan, menggunakan ulat kepompong sebagai bahan dasar makanan yang disebut Beondegi, ulat kepompong yang dimasak dengan cara direbus atau di kukus. Belum cukup sampai disitu, di Zimbabwe sahabat tani akan menemukan makanan ulat mopane yang bentuknya cukup besar dengan warna abu-abu.
Nah di Indonesia, serangga juga dijadikan salah satu bahan dasar lauk-pauk yang cukup banyak digemari. Makanan berbahan dasar serangga ini bisa sahabat tani temui di daerah Gunung Kidul, Yogyakarta yaitu serangga goreng. Sejak dahulu, masyarakat setempat telah lama mengkonsumsi belalang goreng. Belalang goreng ternyata mengandung protein yang tak kalah banyak dengan hewan lainnya yang sering kita konsumsi, misalnya ikan, ayam dan daging sapi.
Baca juga : Keunggulan Wijen Hitam dan Putih
Jika sahabat tani berkunjung ke daerah Gunung Kidul, belalang ini akan banyak ditemui di sepanjang dahan pohon dan semak-semak di kawasan tersebut. Atau jika sahabat tani menuju arah obyek wisata, disana akan banyak sekali penjual belalang goreng di sepanjang jalan. Tarno, salah satu penjual belalang goreng yang ditemui oleh Reporter Jagadtani.id mengaku, telah 3 tahun lamanya menangkap kemudian menjual hasil dari belalang goreng tersebut.
“Kalau saya sering cari di hutan dekat rumah, kemudia ditangkap, lalu di goreng sampai garing dan dicampur dengan bumbu masakan,” kata Tarno kepada reporter Jagadtani.id.
Tarno menjelaskan, olahan belalang goreng ini ia campur menggunakan bahan dasar bawang putih, garam dan cabai bubuk, agar rasa yang dihasilkan menjadi gurih dan nikmat untuk disantap.
Baca juga : Ini Loh, Tanaman-Tanaman Ajaib Antikanker
“Setelah di goreng dan diberikan bumbu, rasanya jadi seperti makan udang. Dan biasanya orang-orang disini sering menjadikan belalang goreng ini dengan nasi putih,” jelas Tarno.
Jangan khawatir ya untuk sahabat tani yang beragama muslim, karena belalang goreng ini aman dan halal untuk dikonsumsi. Hal ini telah dijelaskan melalui salah satu ayat didalam Al-Qur’an yaitu Al-Maidah ayat 3 yang menjelaskan bahwa belalang merupakan serangga yang aman untuk dikonsumsi meskipun telah menjadi bangkai sekalipun.
“Selain halal, belalang juga mengandung banyak protein, kemudian mudah didapat dan ditemukan, rasanya juga tak kalah enak dibandingkan jenis lauk lainnya. Kalau saya jual per satu toples ini Rp 40.000,” tutupnya.
Baca juga : Begini Resep Rahasia Lele Fillet
