Meraup Cuan dari Lebah Klanceng
“Kelebihannya, madu ini tergolong memiliki harga yang cukup mahal karena khasiatnya bagus sekali. Kalau untuk kekurangannya, lebah ini cukup lama menghasilkan madunya,”
YOGYAKARTA – Lebah klanceng seringkali dianggap sebagai hama oleh masyarakat. Namun, budidaya lebah klanceng ternyata dapat menjanjikan bagi para peminatnya. Memeliharanya pun tidak merepotkan. Memelihara lebah jenis Trigona sp termasuk cukup mudah. Lebah klanceng merupakan jenis lebah yang tak menyengat dan telah banyak masyarakat yang merasakan khasiat yang dihasilkan dari madu klanceng.
Dengan memanfaatkan lahan yang berada di belakang rumahnya, BABINSA wilayah Cangkringan, Koptu Eko Widodo bersama istrinya berhasil beternak lebah klanceng. Lebah ini memiliki ukuran badan lebih kecil daripada lebah pada umumnya.
“Awalnya iseng saja, kami melihat banyak lebah klanceng muncul di sudut-sudut kayu yang lembab. Kemudian kami coba untuk ternak lebah tersebut, dan ternyata madu ini banyak diminati sebagai obat,” kata Eko saat ditemui oleh reporter Jagadtani.id di rumahnya yang berlokasi di Ngancar, Glagaharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Baca juga : Pembangunan Tambang Korbankan Burung Endemi
Proses budidaya hewan berkoloni ini berawal dari rasa penasarannya saat menemukan salah satu sarang lebah Klanceng di ujung bambu. Kala itu ia terkejut melihat madu yang cukup banyak saat ditemukan didalam bambu tersebut. Berbekal rasa ingin tahu yang lebih banyak, Eko pun terus mencari tau mengenai proses beternak lebah klanceng yang tepat.
“Setelah mengetahui bahwa lebah ini bisa menghasilkan madu, saya buatkan wadah untuk tempat berkembang biaknya. Kemudian mulai memilah, bagaimana caranya agar menghasilkan madu dari koloni-koloni yang telah di kumpulkan ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut Eko menceritakan ada banyak kelebihan dan kekurangan dari budidaya lebah klanceng yang hampir satu tahun ia jalani tersebut.
“Kelebihannya, madu ini tergolong memiliki harga yang cukup mahal karena khasiatnya bagus sekali. Kalau untuk kekurangannya, lebah ini cukup lama menghasilkan madunya,” kata Eko.
Baca juga : Raup Untung dari Ternak Kenari
Menurut Eko, beternak lebah Klanceng sangat mudah dibandingkan dengan hewan ternak lainnya. Ia mengaku tidak ada perawatan khusus untuk merawat lebah klanceng, terlebih hewan bersayap tersebut tidak membutuhkan pakan.
"Kalau kita ternak lebah ini tidak perlu cari pakan atau beli pakan, karena lebahnya yang cari pakan sendiri. Saya dan istri menanam berbagai jenis bunga untuk jadi pakan dari lebah klanceng. Nanti lebah-lebah tersebut yang akan hinggap sendiri dan memakan nektar bunga-bunga tersebut,” tutup Eko.