PPKM Menjelang Penjualan Hewan Kurban
"Alhamdulillah masih pada datang ke kandang pada milih sendiri hewan kurbannya nego sendiri jadi untuk PPKM ini sebenarnya nggak terlalu berdampak"
JAKARTA - Pemerintah resmi melakukan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM darurat sejak 3 Juli lalu. Pengetatan aktivitas dilakukan di kawasan Jawa-Bali untuk menekan penyebaran virus Covid-19. Pandemi covid-19 yang tak kunjung usai ini sangat berdampak besar bagi sektor peternakan. khusunya peternak kambing, apalagi lebaran Idul Adha akan berlangsung di bulan Juli.
"Alhamdulillah masih pada datang ke kandang pada milih sendiri hewan kurbannya nego sendiri jadi untuk PPKM ini sebenarnya nggak terlalu berdampak," ujarnya kepada Jagadtani.id saat dihubungi melalui pesan singkat.
Baca juga: Pentingnya Memperhatikan Kesejahteraan Hewan Kurban
Meski banyak para peternak yang merasa kesulitan menjual hewan-hewan kurbannya, namun bagi wahyu itu adalah sebuah hambatan yang harus dijadikan tantangan bagi para peternak.
"Berdampak sih iya ya tapi tidak terlalu, yang sekarang saya rasain ya mereka banyak yang kesulitan dan pada takut kalau nanti pas masjidnya tidak mengadakan pemotongan," ucap pria asal Bandung itu.
Menurut Wahyu di zaman canggih seperti saat ini banyak startegi yang bisa dilakukan dalam rposes penjualan hewan kurban. Strategi pemasaran online merupakan salah satunya. Media sosial memberikan kesempatan untuk berinteraksi lebih dekat antara berbagai pihak, seperti antara peternak dengan penjual, media sosial dapat menjadi bagian dari keseluruhan e-marketing strategi yang digabungkan dengan media sosial lainnya. Media sosial memberikan peluang masuk ke komunitas yang telah ada sebelumnya dan memberikan kesempatan mendapat feedback secara langsung.
Baca juga: Memesan Hewan Kurban Saat PPKM
Pria dua anak itu juga menyampaikan antusias para pedagang di tengah PPKM ini masih sangat meningkat. bahkan seringkali ia kewalahan karena stok hewan yang habis dan hasrus import dari luar kota.
"Tapi kalau pedagang-pedagang juga masih antusias masih belanja ke saya. karena setau saya untuk soal ibadah pemerintah nggak bisa megintervensi kita," tutupnya.
Baca juga: Ini Rahasia Pakan Sapi Berkualitas