Mentan Pastikan Penjualan Kurban Aman

"Saya pastikan bersama pak wali kota di Bogor bahwa ketersediaan hewan kurban sangat sangat cukup"

BOGOR - Pandemi Covid-19 yang belum berakhir hingga kini diperkirakan akan mempengaruhi penjualan hewan kurban pada Idul Adha 1442 Hijriah. Penjualan hewan kurban pada tahun ini diperkirakan akan terjadi penurunan dari tahun sebelumnya.

"Saya pastikan bersama pak wali kota di Bogor bahwa ketersediaan hewan kurban sangat sangat cukup, hampir tidak ada masalah secara prinsip baik dalam mendatangkan maupun penjualan pada titik-titik yang sudah disiapkan di Bogor," kata Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sesuai meninjau Mall Hewan Kurban di Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat, Kamis (15/7).

Baca juga: Viral, Sapi Terkecil di Dunia

Dengan melihat kondisi saat ini, ia memperkirakan penjualan hewan kurban akan mengalami penurunan namun tidak begitu signifikan. Penurunan secara nasional diprediksi sekitar 1,7 juta hewan kurban.

"Kurang lebih 1,7 juta se-Indonesia, dan hari ini seperti biasa data kita tertinggi di atas 1,5 juta lebih. Oleh karena itu rate ini cukup dan saya kira ini Insha Allah semua bisa berjalan dengan baik. Sampai hari ini juga hargapun masih dalam kondisi cukup baik," kata pria yang akrab disapa SYL.

Sementara Wali Kota Bogor Bima Arya menyampaikan Pemerintah Kota Bogor telah memastikan tiga hal dalam rangka menghadapi Hari Raya Idul Adha tahun ini. Pertama, ketersediaan hewan kurban di wilayahnya relatif aman. "Ketersediaan hewan kurban secara garis besar aman, walaupun ada tren angka penurunan antara 10 sampai 20 persen," kata Bima Arya.

Baca juga: Peternakan Unik di Atap Rumah

Kedua, lanjutnya, pemotongan hewan kurban. Pihaknya memastikan tata cara dan teknis penyembelihan hewan kurban dimaksimalkan di Rumah Potong Hewan (RPH) Terpadu dibawah Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bogor.

"Saya sudah membuat surat edaran untuk dimaksimalkan di RPH. Kemarin sudah dicek kapasitasnya 200 ekor (sapi) per hari, sehingga selama empat hari bisa 800 ekor. Dipastikan juga prokes berjalan dengan baik, SDM cukup dan semua yang diperlukan tersedia," ungkapnya.

Selanjutnya, kata Bima Arya, pihaknya juga sudah memastikan berkaitan pendistribusian daging kurban. "Untuk distribusi daging kurban semua akan kita awasi, saya sendiri pada hari Idul Adha nanti akan berkeliling memastikan distribusi juga berjalan sesuai prokes dan tidak ada kerumunan," pungkasnya.

Baca juga: PPKM Menjelang Penjualan Hewan Kurban