"Kambing-kambing itu dilepas dan memakan rerumputan kering di area tersebut selama sekitar 10 hari terakhir. Dengan melibatkan kambing-kambing ini dapat membantu membersihkan rumput-rumput kering yang mudah terbakar dan mengancam rumah-rumah yang beresiko tinggi mengalami kebakaran di sekitar area tersebut"
JAKARTA – Ada cara unik dalam memadamkan kebakaran hutan dan lahan gambut di California, Amerika Serikat. Mereka melibatkan kambing sebagai penyelamat dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan. Mengutip dari Channel News Asia, puluhan ekor kambing digiring ke tanah berbukit di Glendale, dekat Los Angeles.
Kambing-kambing itu dilepas dan memakan rerumputan kering di area tersebut selama sekitar 10 hari terakhir. Dengan melibatkan kambing-kambing ini dapat membantu membersihkan rumput-rumput kering yang mudah terbakar dan mengancam rumah-rumah yang beresiko tinggi mengalami kebakaran di sekitar area tersebut.
Pada 2020 lalu, adalah tahun yang terburuk dalam sejarah modern California untuk kebakaran hutan, dengan lebih dari 1,6 juta hektar ludes terbakar.
"Kami mulai banyak mendengar tentang kambing dalam membantu membersihkan vegetasi, baik dari anggota masyarakat, pemadam kebakaran lainnya, kota lain. Dan semakin kami melihat ke sana, kami semakin menyadari betapa efektifnya mereka, betapa ramah lingkungan mereka,” kata petugas pemadam kebakaran Glendale, Jeffrey Ragusa.
Baca juga : Kebakaran Hutan AS Merugikan Petani
Nah sahabat tani, karena kambing memiliki nafsu makan yang tinggi, hewan yang tergolong herbivora ini mampu memakan rumput yang mudah terbakar. Kata Jeffrey, kambing-kambing ini dapat membantu dalam membatasi penyebaran api sehingga memudahkan para petugas pemadam kebakaran untuk bisa beroperasi menjaga lingkungan yang rawan terkena dampak kebakaran hutan. Kambing cekatan dalam membantu menghilankan rumput kering. Ia mampu bekerja pada lahan curam dan berbatu. Tak hanya itu, kotoran kambing juga berperan dalam menyuburkan tanah, sehingga bagus untuk menyuburkan tanah pada area yang kering.
Meskipun kambing hanyalah salah satu bagian kecil dari strategi menghadapi ancaman kebakaran, namun bantuan mereka bisa sangat membantu, seperti meringankan beban kerja kontraktor yang kewalahan karena berusaha membuat zona yang terlalu banyak rumput kering yang mudah terbakar. Apalagi seringkali dilakukan secara manual dalam cuaca panas terik.
Seluruh kambing yang datang ke bukit Glendale didatangkan oleh Sage Environmental Group, sebuah perusahaan yang melakukan restorasi habitat dan perencanaan lingkungan. Pendiri Sage Environmental Group, Alissa Cope, mulai memasukkan kambing ke dalam pekerjaannya lima tahun lalu, dan sekarang memiliki sekitar 400 ekor kambing. Namun,penggunaan kambing dalam membersihkan vegetasi tetap harus dilakukan dalam pengawasan ketat, karena mereka bisa mengunyah tumbuhan apa pun yang ada di depan mereka.
Baca juga : Perhatikan Kunci Sukses Beternak Kambing
