Hilangkan Gengsi, Hasilkan Kesuksesan

“Menurut saya, saya nggak perlu gengsi sama sekali malahan saya merasa bangga karena telah menjadi salah satu pemasok kebutuhan pangan Indonesia,”

Bogor – Profesi petani, saat ini terbilang masih belum banyak diminati di Indonesia. Selain kurangnya edukasi dalam bidang tersebut, rasa gengsi dengan bidang pertanian pun masih cukup tinggi dikalangan anak muda. Banyak yang beranggapan bahwa pertanian itu pekerjaan yang identik bergelut dengan tanah, kotor juga bau. Padahal, jika mau memulai dan konsisten dalam bidang tersebut tentu akan membuahkan hasil yang menyenangkan.

Baca juga : Memanfaatkan Masa Muda dengan Beternak

Irfan Fathurahman, peternak muda lulusan Teknik Sipil ini sukses bergelut dibidang peternakan khususnya hewan kurban. Ia memberikan pernyataan bahwa dirinya tidak gengsi sama sekali dengan pekerjaan yang telah ditekuninya sejak tiga tahun yang lalu. “Ini salah satu bisnis yang paling mendasar karena setiap orang butuh makan, dan menurut saya bisnis yang berkelanjutan ini dapat membangun reputasi saya sendiri. Apalagi sekarang sudah ada canang peternak muda, peternak millennial. Menurut saya, saya nggak perlu gengsi sama sekali malahan saya merasa bangga karena telah menjadi salah satu pemasok kebutuhan pangan Indonesia,” tutur Irfan kepada Jagadtani.id, di kandang peternakan miliknya.

Baca juga : Fakta Dibalik Konsumsi Daging Kambing

Menjadi salah satu owner Dombaik Husbandry yang berlokasi di Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, Kota Bogor, Jawa Barat, Irfan mengaku bahwa dirinya tidak memiliki pengalaman dibidang pengurusan hewan ternak, yang ia lakukan ialah hanya mau dan niat. Karena baginya, mengumpulkan keinginan, serta untuk memulai membangun bisnis peternakan itu tidak mudah apalagi berkaitan dengan nyawa makhluk hidup. Tentunya banyak risiko yang harus dihadapi dan dihindari.

“Sering silaturahmi dengan peternak-peternak senior karena kalau uang itu bisa dicari tapi pengalaman itu nggak bisa, harus dipelajari dan harus dikaloni, supaya kelihatan hasilnya ya harus dijalani”terangnya.

Baca juga : Pentingnya Memperhatikan Kesejahteraan Hewan Kurban

Pria kelahiran tahun 94’ ini memberikan pesan bagi sahabat tani yang ingin memulai mencoba beternak, perlu mempersiapkan modal sesuai dengan apa yang diinginkannya. “Buat teman-teman yang ingin bergabung menjadi peternak yang penting dijalani dulu beli satu atau dua ekor yang penting senang. Memulai beternak hewan seperti ini kan tentu butuh modal, ya kita harus cari modal sambil bekerja, kalau saya sendiri tentunya harus mengeluarkan tenaga ekstra dalam arti kalau orang normal biasanya pulang kantor atau pulang kuliah main. Jadi itulah harga yang harus kita bayar untuk menjalankan ini semua, dengan membagi waktu dan menentukan skala prioritas seperti mana yang harus jadi prioritas kita, kalau saya di Dombaik Husbandry ini fokusnya disini, jadi setelah kerja tentunya saya harus mengurus hewan-hewan lucu ini,” tutupnya