Tips Mudah Merawat Bonsai Adenium
"Pertama, untuk penyiraman sahabat tani bisa lakukan dua hari sekali saja, karena tipe adenium ini kan asalnya dari gurun jadi dia tidak membutuhkan terlalu banyak air, tapi untuk matahari harus cukup"
JAKARTA - Sahabat tani pasti sering melihta tanaman ini. Adenium terkenal dengan julukan mawar gurun, mempunyai jenis-jenis bunga dengan bentuk dan warna-warni yang super cantik, letak keunikannya ada pada akarnya yang berbonggol dan banyak dibuat menjadi tanaman bonsai. Untuk para penggemar bonsai adenium. tentulah sangat menginginkan setiap bonsai kepunyaan kita akan menjadi sebuah bonsai yang sangat indah, dan pada adenium ini pastilah yang di nanti bunganya.
Frans Sujono, Petani Bonsai yang mempunyai Farm Bonsai di Jalan Graha Raya Tangerang selatan memberikan tips khusus untuk sahabat tani cara merawat Bonsai adenium. "Kunci merawat bonsai itu sebenarnya harus dipelajari dulu, disukai dulu, habis itu baru dibutuhkan setekunan dan kesabaran. Karena untuk menghasilkan bonsai yang memilki nilai seni tinggi itu butuh waktu yang lama," jelasnya saat ditemui Jagadtani.id.
Baca juga: Si Cantik Adenium Cabang Seribu
Untuk adeniums endiri Frans mengatakan kita harus mengetahui bahwa habitat asal bunga ini adalah gurun yang menjadikannya tanaman yang tahan kekeringan. Namun, bukan berarti Sahabat tani mengabaikan kebutuhan airnya begitu saja. Asupan air juga perlu diberikan untuk membuat bunga-bunganya terlihat segar.
"Pertama, untuk penyiraman sahabat tani bisa lakukan dua hari sekali saja, karena tipe adenium ini kan asalnya dari gurun jadi dia tidak membutuhkan terlalu banyak air, tapi untuk matahari harus cukup," ujar pria dua anak itu.
Penggunaan wadah atau pot juga mempengaruhi pertumbuhan. Jika sahabat tani menggunakan wadah yang dangkal, sahabat tani akan mendapatkan bonggol yang unik dan artistik. Hal ini dikarenakan akar bunga adenium yang cenderung ke bawah tidak menemukan makanan sehingga membuatnya mencari di bagian atas yang dikelilingi wadah.
Baca juga: Bonsai, Tanaman Cina Bernilai Tinggi
Frans juga menyampaikan jika sahabat tani ingin memperoleh bunga yang banyak, segar dan tahan lama, maka perhatikan pola penyiraman dan pemupukannya. "Penyiraman dilakukan 2 hari sekali dengan dosis air yang secukupnya. Kemudian, pemupukan dilakukan dua minggu sekali dengan pupuk NPK yang komposisinya seimbang. Misalnya, pada minggu pertama diberi pupuk dengan komposisi N yang tinggi, minggu berikutnya komposisi N yang rendah. Komposisi pupuk sengaja diroling agar kebutuhan nutrisi tanaman tidak kurang dan tidak lebih sehingga bunga serta daun adenium sahabat tani terlihat tetap sehat, segar dan rimbun," tutupnya.