Tips Sukses Menjadi Petani Milenial
"Motivasi menjadi petani pertama yang muncul di otak tuh seberapa manfaatnya untuk alam, hewan, dan manusia.."
BOGOR - Menjadi petani mungkin sesuatu yang tidak terpikirkan oleh para generasi muda yang hidup di era yang serba digital ini. Kebanyakan mereka lebih memilih untuk kerja kantoran, menjadi PNS, atau kerja di startup ternama dengan beragam fasilitas menggoda.
Sebagian dari mereka menganggap bahwa menjadi petani hanya akan berpenghasilan kecil dan sulit untuk sukses. Padahal, tidak sedikit petani-petani muda kita yang sukses dari hasil produksi pertaniannya, contohnya Lia Dahlia, Petani milenial asal Kelurahan Gunung Bunder 2, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ini sukses memiliki perusahaan di bidang pertanian yang ia beri nama Blufarm.
Baca juga: Petani Milenial Panen Raya Cabai
"Sebenarnya saya itu ada nggak ada basic di bidang pertanian, kuliah pun di jurusan Sistem Informasi dan langsung terjun ke hidroponik, dan itu pun saya bisa dibilang telat belajar di hidroponik, belajar dulu sama orang dibidangnya," pungkasnya.
Lia mengaku dirinya termotivasi menjadi petani karena baginya petani adalah orang yang paling memiliki banyak manfaat bagi kehidupan. "Motivasi menjadi petani pertama yang muncul di otak tuh seberapa manfaatnya untuk alam, hewan, dan manusia, mulai dari tanah kita bisa memberi kesuburan dengan menanam bahan makanan untuk kehidupan, kemudian hewan, kita bisa memberikan mereka makan untuk tetap hidup, dan yang terakhir manusia, kita bisa memberikan pekerjaan untuk mereka," tambah Lia.
Baca juga: Petani Millenial Itu Keren Loh
Terbukti, saat ini Lia memiliki Omzet puluhan juta setiap bulannya dengan memperkerjakan petani sekitar. "Ada kurang lebih 15 orang petani yang membantu saya bekerja disini. kerjanya pun selang seling kalau ada kerjaan mereka yang selain ini ya mereka nggak kesini," jelasnya.
Selain bercerita mengani dirinya yang sukses menjadi petani, tidak lupa Lia pun mmeberikan tips khusua untuk sahabat tani yang ingin memulai menjadi petani milenial seperti dirinya. "Untuk memulai menjadi petani milenial pertama, pahami dulu jenisnya apa yang mau ditanam, pasarnya bagaimana karena milenial kan biasanya ingin mendapatkan kerjaan di bidang pertanian jadi ikutin seminar karena bisa mendapatkan rasa support dari teman-teman dan ada orang yang ditanyakan. Kemudian pahami teknologi, karena tekonologi itu penting apalagi untuk mengurangi pekerjaan petani bisa menggunakan penyiraman otomatis dan yang terakhir, jangan lupa berdoa," tutupnya.
Baca juga: Keuntungan Besar Panen Cabai Keriting