Semangat Petani Muda Klaten
"Kegiatan tandur bareng ini sesuai arahan Presiden RI Bapak Joko Widodo agar para pemuda berminat usaha di sektor pertanian"
KLATEN - Ide sekelompok pemuda asal Karanganom, Klaten boleh diacungi jempol. Guna membangkitkan semangat kalangan muda pada sektor pertanian, sebanyak 30 pemuda turun ke sawah untuk tandur bareng.
Ketua Komunitas Petani Muda Klaten, Afip Amrizal Basri mengatakan, aksi tandur bareng telah dilaksanakan di dua lokasi, yakni pesawahan Desa Padas, Kecamatan Karanganom dan Desa Jimus, Kecamatan Polanharjo, Klaten. Kegiatan tandur bareng bertujuan menggugah semangat kalangan anak muda untuk menjadi wirausaha di sektor pertanian.
Baca juga: Tips Sukses Menjadi Petani Milenial
"Kegiatan tandur bareng ini sesuai arahan Presiden RI Bapak Joko Widodo agar para pemuda berminat usaha di sektor pertanian. Hal ini disebabkan di masa depan bidang pertanian akan menjadi peluang bisnis yang besar. Ke depan Komunitas Petani Muda Klaten akan sering mengadakan kegiatan berupa atraksi, diskusi maupun acara lain seputar pertanian secara luas," ujarnya, Selasa (23/8/2021).
Terkait jenis padi yang ditanam, Rizal sapaan akrab Afip Amrizal Basri, menjelaskan kegiatan tandur bareng yakni menanam padi mentik wangi merah dengan sistim jajar legawa. Karena masih masa PPKM, seluruh peserta tetap melaksanakan protokol kesehatan seperti menjaga jarak, memakai masker dan cuci tangan walaupun harus terkena lumpur.
Baca juga: Untung Rugi Bisnis Tanaman Adenium
Salah satu petani yang ikut dalam kegiatan tandur bareng, Yusuf Mardani (42), mengaku bersemangat mengikuti acara tandur bareng. Ia mengungkapkan kegiatan tersebut digunakan untuk mengisi kegiatan agar tetap aktif dan produktif di masa pandemi.
"Saya ikut membuat garis petak-petak untuk menanam padi. Sangat menarik. Kegiatan ini positif. Saya ikut bantu menyebarluaskan informasi ini agar diketahui masyarakat, sehingga diharapkan para pemuda tidak malu turun ke sawah," imbuhnya.
