Krisan, Populer ke Seluruh Dunia

Bunga krisan sudah merambah ke berbagai pasar internasional mulai dari Asia hingga Eropa. Bunga krisan pada simbol feng shui adalah salah satu kehidupan yang nyaman dan seimbang.

Banyak menghabiskan waktu di rumah selama pandemi covid-19, ternyata membuat banyak orang mencoba mengeksplorasi kegiatan atau hobi baru. Salah satu aktivitas yang cukup banyak digandrungi di masa pandemi adalah hobi memelihara tanaman hias.

Tanaman hias tidak hanya diminati oleh masyarakat tanah air, ternyata juga banyak diminati negara-negara subtropis dan Eropa, sehingga tanaman hias memiliki permintaan ekspor yang cukup tinggi. Bahkan Kementerian Pertanian berupaya meningkatkan produksi tanaman hias ekspor. Salah satu upaya yang dilakukan dengan membagikan 50 ribu bibit tanaman hias untuk petani di seluruh Indonesia.

Dari 50 ribu bibit tanaman hias tersebut, Kementan berharap dapat menghasilkan 1 juta tanaman hias dari seluruh wilayah di Indonesia yang nantinya akan di ekspor ke pasar internasional karena sebagian besar wilayah Indonesia dapat menghasilkan bunga hias berkualitas.

"Bibit tersebut, akan dibagikan untuk petani dan pembudidaya tanaman hias di seluruh Indonesia, termasuk di Cianjur yang sukses mengekspor bunga hias jenis krisan dan berbagai jenis bunga potong lainnya," ungkap Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di Balai Penelitian Tanaman Hias (Balithi) Cianjur, melalui siaran pers.

Baca juga: Sulap Gudang Untuk Budidaya Jamur

Tanaman hias dari negara tropis terutama Indonesia, memiliki daya tarik lebih dari segi keindahan. Sumber daya alam yang bagus dapat menghasilkan bunga atau kembang tropis yang sangat indah dan banyak peminatnya di pasar dunia, salah satunya adalah bunga krisan cianjur.

Nah, ternyata bunga krisan cianjur saat ini memiliki minat pasar yang cukup tinggi. Bunga dengan nama latin Dendranthema Lavandulifolium ini, sudah merambah ke berbagai pasar internasional mulai dari Asia hingga Eropa. Pengembangan bunga hias asal Cianjur, sudah melibatkan petani dan pembudidaya di berbagai daerah mulai dari utara dan timur Cianjur.

Selain bunga krisan diburu oleh para kolektor karena kecantikannya, bunga ini dikenal sebagai tanaman obat yang mampu mengurangi racun di dalam tubuh, dan menenangkan pikiran. Bahkan makna bunga krisan pada simbol feng shui adalah salah satu kehidupan yang nyaman dan seimbang. Pada saat yang sama, bunga ini dianggap memiliki energi yang kuat sehingga digunakan untuk menarik keberuntungan bagi rumah dan penghuninya.

Baca juga: Texel, Domba Super Asal Belanda

Tanaman ini berukuran kecil, dan berwarna cerah membuatnya cocok untuk dijadikan hiasan di rumah. Warna bunganya beragam, mulai dari emas, putih, lavender, pink, hingga ungu.

Saking populernya, Kepala Karantina Pertanian Belawan Andi PM Yusmanto mengatakan berdasarkan sistem perkarantinaan Indonesia Quarantine Full Automation System (IQFAST) dan Badan Karantina Pertanian (Barantan) mencatat sebanyak 190 ribu batang bunga Krisan senilai Rp851,7 juta telah diekspor ke Jepang pada awal 2021, loh. Sementara pada 2020 sebanyak 25 ribu bunga krisan dengan nilai Rp104,5 juta.

Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, "Dukungan dari Kementerian Pertanian, diharapkan dapat memaksimalkan potensi bunga hias menjadi penghasil PAD dan devisa bagi negara karena bunga hias Cianjur, sudah merambah dan menjadi langganan pasar internasional," tutupnya.

Baca juga: Ini Kabar Pony Lewati Trauma