Mitos Pohon Pule yang Dipercaya Masyarakat
“Memang kalau di beberapa daerah, pohon pule ini disebut jadi tempat buat para jin karena memang secara fisik dia kan besar dan tinggi sama seperti beringin"
Pohon pule merupakan jenis pohon yang banyak digunakan untuk penghijauan karena dedaunannya yang rimbun dan tingginya yang menjulang. Pohon pule atau pulai adalah jenis pohon tropis yang banyak ditemukan di wilayah anak benua India (India, Pakistan dan Bangladesh) serta Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Pohon pule terkenal dengan aroma bunganya yang khas.
Namun, ada juga loh yang mengidentikkan pohon pule sebagai pohon angker. Padahal, pohon yang memiliki nama latin Alsthonia scholaris ini memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Banyak mitos yang berkembang di sekitar masyarakat Indonesia mengenai pohon sebagai tempat tinggal mahkluk tak kasat mata. Salah satunya berada di pohon-pohon buah yang tinggi dan rimbun. Sejak dulu banyak mitos yang beredar seputar jenis-jenis pohon tertentu, yang sering jadi tempat bersarangnya para hantu.
Baca juga: Melihat Untung Bisnis Pohon Pule
Salah satunya yakni pule, ada sebuah mitos pohon pule yang ternyata cukup angker bila ditaruh di halaman rumah. Achmad Nasrullah, pembudidaya pohon pule yang memiliki Farm di Graha Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan bercerita menganai hal tersebut.
“Ya kadang-kadang ada beberapa pelanggan sampai karyawan yang mengatakan bahwa mereka melihat sesuatu di pohon pule, tapi kalau saya sendiri sih belum pernah ya,” ujarnya kepada Jagad Tani belum lama ini.
Seperti pohon beringin, pohon pule menurut masyarakat Bali memiliki penunggu di dalamnya. Mitos pohon pule yang bergetah, berbatang lurus dengan kulit yang halus ini dianggap sebagai tempat tinggalnya makhluk halus. Selain itu, mitos pohon pule berikutnya adalah ada suatu kepercayaan yang menyebutkan bahwa pohonnya dihuni oleh raja jin. Dibagian tengah dari pohon inilah yang digunakan untuk menyimpan mustikanya.
Baca juga: Cara Mudah Merawat Pohon Pule
“Memang kalau di beberapa daerah, pohon pule ini disebut jadi tempat buat para jin karena memang secara fisik dia kan besar dan tinggi sama seperti beringin. Seperti di Bali, kalau disana cara memindahkan pohon pule atau mengambil bagiannya pun tidak sembarangan. Biasanya masyarakat Bali membawa canang atau banten bersama iro mangku. Lalu, mereka berani untuk memotong bagian yang diperlukan,” ucap Nasrul.
Meski begitu, tak hanya mitos menanam pohon pule saja yang beredar di masyarakat. Adapula manfaat dari pohon pule yang digunakan sebagai tanaman obat herbal. Contohnya, pada getah pohon pule yang digunakan untuk mematangkan asbes atau bengkak pada kulit. Kemudian, daunnya dalam dunia tanaman herbal bisa digunakan untuk obat radang tenggorokan alami. Daunnya sering digunakan sebagai obat demam, penurunan tekanan darah, diabetes, nyeri dibagian dada, dan mengurangi rasa sakit.
Baca juga: Baobab, Pohon Raksasa Berusia Ribuan Tahun