Kiat Sukses Mencegah Penyakit Bebek Hibrida
Keunggulan beternak bebek hibrida yaitu jenis bebek ini memiliki cara perawatan yang cukup mudah, tidak mudah stres bahkan cenderung sangat jarang terkena penyakit.
Peluang usaha beternak bebek rupanya sangat menjanjikan. Sahabat Tani bisa lihat, permintaan daging bebek untuk kuliner terus meningkat, baik dari rumah makan sederhana bahkan sampai restaurant mewah. Rasa daging bebek yang khas cenderung banyak digandrungi oleh masyarakat Indonesia. Untuk menstabilkan banyaknya permintaan tersebut, kini para peternak bebek mulai bermunculan, salah satunya bagi peternak bebek hibrida.
Bebek hibrida menjadi salah satu jenis daging bebek yang memiliki cita rasa gurih seperti ayam kampung, lengkap dengan teksturnya yang lembut dan rendah kolesterol. Sekilas informasi, bebek hibrida ini merupakan bebek hasil persilangan antara bebek peking dan bebek lokal.
Baca juga: Mitos Bebek Berjambul Pembawa Rezeki
Menurut Muhammad Syaugi, salah satu peternak bebek hibrida di daerah Pamulang Timur, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, keunggulan beternak bebek hibrida yaitu jenis bebek ini memiliki cara perawatan yang cukup mudah, tidak mudah stres bahkan cenderung sangat jarang terkena penyakit. Pria yang akrab dipanggil Syaugi ini mengaku, asalkan telaten merawat dan memperhatikan kondisi kandang bebek, maka peternak tidak akan kesulitan merawat bebek hibrida.
Namun meski demikian, ada beberapa tips merawat bebek hibrida yang bisa Sahabat Tani lakukan. Syaugi membagikan beberapa tips tersebut khusus untuk Sahabat Tani.
“Tipsnya yaitu, yang pertama bebek tidak boleh jauh dari air, tapi khusus untuk bebek hibrida jangan sampai berenang. Kalau bebek hibrida sampai berenang, kemungkinan untuk sakitnya semakin tinggi. Jadi kita hanya memastikan, air itu selalu ada untuk bebek hibrida, untuk dia minum,” ungkap bapak dua anak itu.
Baca juga: Tips Kandang Bebek Bebas Bau
Selanjutnya, kata Syaugi, kandang menjadi salah satu hal yang penting dalam perawatan bebek. Kendala yang sering dialami oleh para peternak adalah bebek yang tersangkut kandang sehingga mengalami kecacatan fisik.
“Nah kendala berikutnya adalah jaring yang ada di pinggir-pinggir kandang. Sudah sering ada kasus kalau bebeknya masih usia muda, suka terselip kakinya di jaring-jaring. Lalu bebek ini akan menjerit-jerit karena kesakitan juga,” tuturnya.
Untuk itu, pembuatan kandang yang rapih tentu menjadi salah satu hal penting yang perlu diperhatikan oleh para peternak bebek. “Kalau bebek terselip jaring, akibatnya kaki bebek bisa mengalami kecacatan seperti lumpuh, kemudian jalannya agak susah dan bahkan bisa patah. Untuk itu, kita harus perhatikan dan selalu pantau. Kalau sampai terjadi, bebek tersebut harus segera dipisah dari kerumunan dan segera di rawat,” tutupnya.
Baca juga: Rahasia Penjualan Bebek Laris Manis