Pakan Tepat, Ayam Kampung Berkualitas

"Untuk perawatan ayam kampung cenderung relatif lebih mudah, tidak terlalu banyak kendala. Hanya saja pakan sangat penting untuk diperhatikan oleh peternak ayam kampung"

Ternak ayam adalah salah satu usaha peternakan yang dipilih banyak orang. Bibitnya cenderung mudah ditemukan, mudah dirawat dan pakannya pun mudah dijumpai dengan banyak variasi. Salah satu jenis ayam yang banyak diternak adalah ayam kampung.

Sebuah faktor penentu suksesnya ternak ayam kampung yaitu berasal dari pakan. Hal ini juga dinyatakan oleh salah satu peternak ayam kampung asal Bogor, Arga Septian. "Untuk perawatan ayam kampung cenderung relatif lebih mudah, tidak terlalu banyak kendala. Hanya saja pakan sangat penting untuk diperhatikan oleh peternak ayam kampung," kata Arga kepada Jagad Tani baru-baru ini.

Baca juga: Rahasia Daging Ayam Kampung Gurih

Menurut Arga, pakan untuk ayam memang cenderung sederhana, namun bukan berarti peternak bisa memilih sembarang pakan yang diberikan. Ayam yang gemuk dan sehat mendapat nutrisi dari pakan yang baik dan mengandung zat-zat yang dibutuhkan. “Meskipun bisa menentukan pakan sendiri, tapi tetap diperhatikan kadar pakannya, tidak sembarangan dipilih begitu saja," ungkapnya.

Lebih lanjut, kata Arga ayam kampung memiliki daya tahan tubuh yang bagus. Dirinya mengaku selama melakukan perawatan ayam kampung jarang menggunakan vitamin kimia sebagai tambahan. Biasanya ia menggunakan bahan-bahan herbal untuk menambah kualitas daging ayam kampung seperti empon-empon, jahe dan bahan herbal lainnya. Katanya, yang penting kualitas pakannya tetap dijaga secara teratur. Ia pun menjelaskan cara menentukan pakan ayam kampung berdasarkan pengalamannya.

"Cara menentukan pakannya berdasarkan pengalaman pribadi saya yaitu, di satu bulan pertama full menggunakan pakan pabrikan seperti pakan untuk ayam broiler. Nanti di umur 50 hari, baru kita bisa gunakan pakan hijau seperti dedaunan,” jelasnya.

Baca juga: Begini Perawatan Ayam Kampung Asli

Lebih lanjut, pemilik dari peternakan Agata Farm ini mengatakan, akan lebih bagus jika peternak bisa menggunakan pakan campuran buatan sendiri agar peternak bisa jauh lebih menghemat. Namun, katanya, Sahabat Tani harus memperhatikan kualitas dari pakan tersebut.

“Kalau menggunakan pakan campuran itu bisa pakai dedek, tepung jagung, tepung ikan, bisa pakai kangkung, azola, dan perlu analisa dulu kandungan protein, nutrisinya, gizinya, juga harus pas dengan nutrisi yang dibutuhkan ayam kampung,” kata Arga.

Kata Arga, meski harga pakan ayam cukup mahal, seperti manusia ayam juga membutuhkan protein, lemak, serat kasar, vitamin dan asam amino agar bisa bertumbuh kembang dengan baik. Tak cukup hanya sekadar kenyang, nutrisi pada ayam juga menentukan kualitas ayam itu sendiri.

“Dari keseluruhan modal, memang hampir 60 - 70 persen itu modal bisnis peternakan ayam kampung dihabiskan untuk membeli pakan,” tutupnya.

Baca juga: Ini Jenis-Jenis Ayam Kampung Populer