Mengetahui Tanda Merak Siap Kawin

"Yang penting jantannya, tandanya sang pejantan mau kawin kalau ekornya udah full, kalau ekornya belum panjang dia belum mau kawin,"

Sahabat Tani, siapa yang sedang menunggu pertengahan tahun atau akhir tahun ? Bagi peternak merak, pertengahan tahun dan akhir tahun merupakan waktu yang ditunggu-tunggu. Pasalnya jika sudah pertengahan tahun atau akhir tahun menandakan bahwa musim kawin merak sudah datang. Merak yang yang siap kawin akan menunjukan tanda-tanda.

Tapi, sebelum membahas tanda-tanda merak siap kawin, sahabat tani sudah tahu belum cara membedakan merak jantan dan merak betina ? Bima peternak merak dikawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, akan menjelaskan kepada sahabat tani nih, bagaimana cara membedakan merak jantan dan betina.

"Kalau betina itu warnanya cokelat aja, 1 warna. Cuma kalo yang jantan warnanya bagus dia, ekornya panjang, dan sesuai dengan jenisnya, kalau putih ya putih full gitu, beda dari bulunya juga. Kalau yang jantan bulunya lebih bagus, lebih panjang juga. Kalau bentuk tubuhnya kalao jantan lebih tinnggi lebih gagah, kalau betina engga, dia lebih keliatan gemuk," jelasnya.

Perkawinan merak terjadi ketika merak jantan memasuki usia dua setengah tahun dan merak betina usia satu setengah tahun.

"Kalau merak kawin itu jantan diusia dua setengah tahun betina di usia satu setengah tahun udah bisa kawin," katanya.

Selain itu, tanda-tanda merak siap kawin yaitu ketika ekor merak jantan sudah full, hingga panjangnya mencapai satu setengah meter, barulah merak ingin kawin. Tetapi, jika ekor merak belum panjang, maka merak belum ingin kawin.

"Yang penting jantannya, jantan mau kawin kalo ekornya udah full, kalau ekornya belom panjang dia belom mau kawin," ujarnya.

Merak jantan akan sering mengeluarkan suara yang berarti memanggil sang betina, saat ingin kawin.

"Si jantan bakal ngeluarin suara, manggil-manggil betinanya," katanya.

Merak jantan akan mencari sang betina yang sesuai atau cocok dengannya.

"Itu cocok-cocokan cuman biasanya selalu mau, emang betinanya lagi siap kawin aja,"imbuhnya.

Setelah menunjukan tanda-tanda siap kawin, merak jantan harus dalam satu kandang dengan merak betina. Kemudian pastikan saat disatukan tidak ada merak yang bertengkar merebutkan kandang yaa Sahabat Tani.

"Yang pasti jantannya harus jadi satu dulu kalo mau kawin, betinanya ga terganggu, dipilih dulu yang mana yang kira-kiranya ga berantem baru bisa. Tapi kalo ada yang berantem rebutan kandang, itu harus dipisah ga bisa disatu tempat, karena nanti dia bisa berantem terus," jelasnya.

Jika saat proses perkawinan ada merak yang bertengkar dalam satu kandang, maka harus di pisahkan. Jika tidak, akan berakibat buruk pada telur merak sendiri. telur dapat dipatuk dan dirusak oleh merak yang lain.

"Dan nanti telurnya bisa dipatukin sama yang lain atau dirusak,"ujarnya.

Sahabat Tani tahu tidak, kalau ekor merak dapat gugur ? Jawabannya bisa. Jika musim kawin merak sudah selesai, merak akan menggugugurkan ekornya, sampai habis. Kemudian akan tumbuh lagi sampai musim kawin berikutnya. Ekor merak akan bertumbuh secara perlahan selama enam sampai tujuh bulan.

"Bisa, kalau dia sudah selesai musim kawin, jadi nanti ekornya bakal ngerontokin sendiri sampai abis sampai ekornya bener bener ga ada, nanti sampai musim kawin berikutnya, ekornya numbuh pelan pelan tumbuh lagi selama 6-7 bulan, sampai ekornya penuh lagi, nanti dia mulai memasuki musim kawin lagi," jelasnya