DS Entok's Farm Bukan Sekedar Penyuplai Daging
Daging entok begitu menggoda, bahkan menjadi olahan yang sangat dicari pada moment tertentu. Biasanya harga daging entok akan melambung tinggi seiring minimnya jumlah dagingnya. Hal ini yang membuat Dinu Salam tergerak dalam memulai usaha memenuhi permintaan daging entok di wilayah Jabodetabek.
Memang belum banyak peternak entok konsumsi, jauh dibandingkan ayam potong maupun ayam petelur. Hasilnya pada hari raya keagamaan, daging entok sulit ditemukan. Seandainya ada dengan harga melambung tinggi.
"Biasanya daging entok banyak diburu saat lebaran, namun harganya tinggi. Dulu awalnya cuma jadi tengkulak, tetapi butuh usaha besar dalam mencari entok di pelosok kampung di seputaran Cianjur hingga Jonggol dan Bogor. Namun juga tidak berjalan lancar karena ada saja entok yang terkena penyakit sehingga menulari lainnya hingga banyak yang mati", ungkap Dinu Salam.
Merasa kurang puas, Dinu mulai mencari berbagai informasi tentang berternak entok. Masa waktu panen hingga penyakit yang kerap menghinggapi entok menjadi konsentrasi utama. Tentunya agar mendapatkan hasil maksimal, pakan yang diberikan pada entok wajib memenuhi kebutuhan entok.
"Ada perhitungan khusus yang disesuaikan kebutuhan. Jika memang membutuhkan protein tinggi, maka asupan dari tepung ikan dan lainnya harus diberikan. Saya banyak belajar dari banyak teman yang juga menjadi peternak bebek maupun entok. Namun harus saya sesuaikan kebutuhan dari entok yang di pelihara."
Demi memenuhi permintaan pasar, sebelum pandemi Covid-19 ada 14 peternak sebagai rekanannya. Namun sayangnya 14 rekanan yang di bawah bendera DS Entok's Farm terkena imbas Pandemi tersebut. Restoran atau rumah makan yang dilarang beroperasi menjadi alasan utama berkurangnya peternak entok. Melambungnya harga pakan hingga waktu pemeliharaan dinilai oleh Dinu Salam tidak seimbang dengan harga jual.
Kini DS Entok's Farm yang berada di Citereup - Bogor mulai kembali menata jalur dalam memastikan ketersedian daging entok. Dengan masa panen yang dipangkas menjadi 3 - 5 bulan dari normalnya lima bulan (entok betina) untuk mendapatkan bobot 1,5 kilogram. Tentu diharapkan kebutuhan daging entok dari DS Entok's Farm dapat memenuhi permintaan pasar.
Demi menjaga stok daging entok, DS Entok's Farm juga memiliki kandang pembenihan di daerah Cileungsi. Sedangkan untuk pembesaran entok, ada dua rekanan yang dipercaya agar dapat menjaga stok permintaan daging entok.
Bagaimana Sahabat Tani tertarik berternak entok?