Manfaat Murbei Di Luar Pakan Ulat Sutera
Budidaya ulat sutera tak lepas dari tanaman murbei (Morus sp). Pakan hijauan ini menjadi salah satu kebutuhan utama yang harus dipenuhi setiap hari. Tanaman murbei ini juga sedianya dipersiapkan sebelum ulat sutera dipelihara di kandang.
Pengurus Rumah Sutera Alam, Yan Kusmayandi mengatakan, budidaya ulat sutera yang dilakukan bersamaan dengan budidaya tanaman murbei. Sebab, tanaman murbei ini menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi dalam kegiatan budidaya ulat sutera.
"Iya, kita harus menanam murbei. Bisa (beli), tapi biaya akan membengkak, baiknya menanam (murbei) sendiri, memang lahannya kita harus siap," kata Yan saat ditemui di kebun murbei Rumah Sutera Alam, Desa Batu Gede, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, belum lama ini.
Di Rumah Sutera Alam sendiri, budidaya tanaman murbei dilakukan di atas lahan seluas 2 hektare dengan 22 ribu pohon per hektarenya. Sementara 2 hektare lagi diperuntukkan untuk kandang ulat sutera kecil maupun besar, tempat pemintalan benang dan juga penenunan kain.
Dikatakan Yan, perawatan tanaman murbei tergolong mudah yang meliputi pemupukan dilakukan rutin per 4 bulan sekali dan penyiangan atau pembersihan tanaman yang tumbuh di sekitar tanaman utama setiap bulan.
Sementara daun murbei sudah bisa diberikan pada ulat sutera berusia di bawah 10 hari setelah penetasan telur. "Tapi ulat sutera kecil kita dikasih daun muda atau pucuknya empat tangkai bagian atas, dan dirajang atau diiris dahulu. Kalau ulat sutera dewasa yang usia lebih dari 10 hari itu dikasih daun sama rantingnya juga," papar Yan.
Dalam sehari, pemberian pakan murbei dilakukan empat kali, yakni pada jam 7 pagi, 11 siang, 3 sore dan 6 petang. Oleh karena itu, kata Yan, satu bok (sekitar 25 ribu ulat sutera) dengan masa pemeliharaan selama satu bulan hingga hewan ini membentuk kepompong atau kokon memerlukan pakan rata-rata 1,1 ton daun termasuk rating murbei. "Tapi kalau daun murbei saja paling 700 kilogram satu bulan," ujarnya.
Selain untuk pakan ulat sutera, Yan menambahkan, Rumah Sutera Alam juga memanfaatkan daun murbei untuk diolah menjadi produk teh celup maupun seduh yang baik bagi kesehatan tubuh. "Di sini juga daun murbei muda dimanfaatkan dibikin teh yang bagus untuk kesehatan kita, dan buahnya juga bermanfaat kaya akan vitamin C," pungkasnya. (Haris Al Basith)