Ternak Sapi Lebih Menguntungkan DIbandingkan Ngantor
Jagadtani - Berawal hanya memelihara sapi sebanyak dua ekor pada tahun 2010, kini dua kandangnya yang berada di daerah Bekasi dapat menampung lebih dari 80 ekor sapi. Seluruh sapi yang tersedia dari berbagai jenis termasuk limosin. Dan semua perawatan di Saung Qurban dilakukan sendiri oleh Sarmili sebagai pemiliknya demi menjaga Kesehatan seluruh sapi miliknya.
“Mengerjakan sesuatu harus berdasarkan kesukaan atau hobi, jika terpaksa pasti segalanya tidak berjalan dengan baik. Untuk sapi, saya memang sejak kecil suka menggembala, jadi sekarang seperti mengerjakan sesuatu yang sesuai kesukaan.”
Untuk kesukaan, Sarmili merasa lebih cocok untuk merawat sapi dibandingkan harus bekerja sebagai pegawai. Secara bertahap, usaha dalam pengemukan sapi berhasil dirintisnya selama dua belas tahun. “saat ini saya fokus pada penggemukan sapi, untuk pembibitan memang sempat dilakukan tetapi tidak dijadikan target utamanya.”
Bicara tentang pembibitan, Sarmili sebenarnya telah berhasil dengan menggunakan sistem Inseminasi buatan (kawin suntik). Biaya yang dikeluarkan hingga indukan sapi mengandung mencapai Rp500 ribu. “Untuk pembibitan, saya telah mencoba dan berhasil mengembangbiakan hingga melahirkan dua ekor anakan sapi. Tetapi effortnya cukup besar, termasuk membutuhkan lahan yang luas sehingga saya lebih memilih untuk pengemukan sapi saja.”
Saat ini, Sarmili hanya dibantu oleh anak buah yang bertugas mencari pakan berupa rerumputan. Sedangkan perawatan rutin seperti memandikan, memberi pakan hingga memeriksa Kesehatan dilakukan sendiri.
“Saya memang sengaja untuk merawat langsung seluruh sapi – sapi, termasuk membersihkan kandang. Dengan merawat sendiri dapat mengetahui kondisi sapi sehingga lebih cepat mengambil Tindakan Ketika mendapatkan kendala.”
Langkah tersebut berhasil membuatnya bertahan ketika badai Penyakit Mulut dan Kuku menyerang seluruh peternak hewan di Indonesia. Sarmili memliki trik dan ramuan tersendiri demi menjaga kelangsungan hidup seluruh sapi nya. Untuk harga sapi nya, Sarmili membanderol mulai dari Rp20 jutaan hingga puluhan juta.
Dan untuk sahabat tani yang ingin belajar cara membudidayakan sapi, Sarmili siap membantu agar berhasil seperti dirinya.
