Mentan SYL, Kopi Indonesia Harus Mendunia
Kopi asal Indonesia telah tersebar ke seluruh dunia dengan jumlah mencapai lebih 200 ribu ton setiap tahunnya (data tahun 2021), membuat Indonesia menjadi pengekspor kopi ketiga terbesar. Namun hasil ini masih dapat digenjot sesuai dengan harapan dari Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) yang menargetkan pasar lebih luas untuk penjualan kopi asal Indonesia. Pernyataan ini disampaikan Mentan SYL saat kegiatan Social Creative Coffee Expo (12/03).
Menurut Mentan SYL, banyak penikmat kopi di dunia yang menyukai kopi dari Indonesia. Salah satunya adalah kopi yang berasal dari wilayah Sulawesi Selatan. Sulawesi sebagai gerbangnya Indonesia bagian timur yang menghasilkan beragam kopi unggulan dan tersebar di wilayah Toraja, Enrekang, Wajo, Parepare sampai kopi Malakaji. Kopi dari Sulawesi telah terkenal ke seluruh dunia dan sangat digemari.
Mentan SYL berharap, ada upaya serius dan dukungan penuh dari semua pihak untuk memperkuat akselerasi ekspor. "Oleh karena itu kita sudah canangkan tanam kopi sebanyak 30 juta. Kenapa? Karena di pikiran saya untuk 5 tahun ke depan tidak ada warung kopi di dunia yang terbesar di dunia di semua negara yang tidak ada kopi Indonesianya. Jadi tidak ada cafe kopi di dunia yang tidak ada kopi torajanya, kopi enrekangnya, kopi malakajinya dan kopi pareparenya," ujarnya.