Misi Bateng jadi Pemasok Hortikultura
“Harapan kita Bangka Tengah bukan lagi menjadi konsumen, tetapi kita sudah menuju menjadi supplier tanaman hortikultura untuk memenuhi kebutuhan sayur-sayuran di Bangka Belitung.”
BANGKA TENGAH - Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh, menargetkan pada 2020 Kabupaten Bangka Tengah dapat menjadi daerah penyuplai tanaman hortikultura jenis sayur-sayuran di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Harapan kita Bangka Tengah bukan lagi menjadi konsumen, tetapi kita sudah menuju menjadi supplier tanaman hortikultura untuk memenuhi kebutuhan sayur-sayuran di Bangka Belitung,” ujar Ibnu Saleh, Selasa (21/1).
Baca juga: Citra Trubus Tanam 50.000 Cabai
Untuk itu, pemerintah daerah terus membina kelompok tani yang ada di wilayah Bangka Tengah untuk membudidayakan tanaman hortikultura, seperti tanaman cabai, bawang merah, semangka, terong, timun, tomat dan lainnya. Selain itu, pemerintah juga mendukung bantuan bibit, pupuk organik, teknik budidaya hingga panen dan pasca panen.
“Saat ini kita sedang menanam tanaman cabai besar milik Poktan Tani Citra Trubus, Pak Acoi, untuk menyiapkan kebutuhan cabai besar dalam skala besar dalam upaya memenuhi kebutuhan sayur-sayuran mas akan datang di Bangka Tengah, Bangka Belitung bahkan keluar Babel,” tuturnya.
Baca juga: Jurus Bateng untuk Tingkatkan Pertanian
Ia merasa yakin dan percaya, target menjadi pemasok akan terwujud. Ini karena, petani di Bangka Tengah telah menerapkan konsep budidaya secara organik salah satunya menggunakan pupuk organik cair MA11 sebagai pupuk dasar dan pupuk lanjutan.
“Seperti kita dengar bersama dari Ketua Poktan Tani Citra, Acoi, bahwa biaya produksi cabai besar bisa ditekan hingga 70-80%. Artinya, penggunaan pupuk anorganik sangat kecil sekali dibandingkan sebelumnya,” ucapnya.
Baca juga: Potensi Budidaya Sapi di Bateng