• 29 April 2024

Genjot Produktivitas Dengan Padi Genjah 65 Hari

uploads/news/2023/10/genjot-produktivitas-dengan-padi-988913e92401023.jpg

Beragam langkah diterapkan dalam menggenjot produktivitas hasil panen padi, termasuk menggunakan bibit padi unggulan. Salah satu bibit padi yang mulai diterapkan adalah varietas galur MSP 65. 

Varietas galur MSP 65 memiliki keunggulan dalam masa panen yang hanya membutuhkan waktu selama 65 hari. Waktu yang lebih singkat dibandingkan varietas lainnya dengan masa panen sekitar 90 - 125 hari.

Program percontohan yang dilaksanakan di Dem Area Pangan PT Sang Hyang Seri Desa Ciasem Girang, Kec. Sukamandi, Kab. Subang, Jawa Barat.

Dengan keberhasilan panen padi MSP 65 yang dilaksanakan pada pekan lalu, Plt Menteri Pertanian, Arief Prasetyo Adi mengharapkan bibit varietas tersebut dapat disebarkan ke para petani demi menggenjot produktivitas padi.

"Saya berharap nantinya ini bisa ditanam oleh temen-temen petani dan bisa menjadi alternatif di saat musim kering seperti saat ini” kata Arif.

Kementerian Pertanian memang sedang menargetkan produksi padi dari 31 juta ton hingga menembus angka 35 juta ton beras.

Melalui varietas galur MSP 65, tentu masa tanam padi dapat meningkat, paling tidak dapat lebih dari dua kali. Namun untuk pelepasan varietas terbaru yang dapat dipanen dalam waktu 65 hari ini, masih dalam proses.

Varietas galur MSP 65 sebagai varietas baru mendapatkan apresiasi dari Direktur jenderal Tanaman Pangan Suwandi, Selain menjadi terobosan besar dalam meningkatkan hasil produksi. Tentunya dapat permasalahan terkait dari perubahan iklim ekstrem atau El Nino.

Tentunya seluruh pihak terkait harus melakukan konsolidasi, baik di jajaran kementan maupun dengan kementerian atau Lembaga lain.

 

Related News