• 14 May 2024

Petani, Pahlawan Pangan Yang Kerap Terlupakan

Jagadtani - 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional, tanpa disadari, petani merupakan salah satu pahlawan di bidang pangan. Tanpa petani, dipastikan kebutuhan pangan tidak dapat dipenuhi dan harus mengandalkan kiriman dari luar negeri. Walau jasa petani seakan diremehkan karena pekerjaannya dianggap kurang menghasilkan.

Memang petani harus bekerja keras untuk berhasil panen, dalam kondisi apapun. Termasuk kondisi ketika harga bibit dan pupuk yang melambung tinggi, para petani tetap berusaha dapat meraih hasil panen. Bagaimana pun hasil yang diperoleh, Petani sebagai Pahlawan Pangan akan kembali berusaha untuk mewujudkan hasil panen yang bagus. 

Petani seakan tidak pernah lelah untuk dapat menyediakan pangan, terkadang mereka harus puas dengan hasil panen yang berkurang karena kondisi cuaca. Bahkan dalam kenaikan harga kebutuhan pangan di pasar seperti beras maupun cabai, tidak serta merta membuat mereka langsung meraih cuan. Justru para tengkulak yang merasakan manisnya dari kenaikan harga komoditas pangan nasioal.

Pada jaman pemerintahan Soekarno, kata petani memiliki kepanjangan Penyangga Tatanan Negara Indonesia. seperti yang dilansir oelh detikjabar. Pada 1952, Presiden RI pertama, Soekarno membuat kepanjangan untuk kata petani sebagai bentuk retorikanya untuk mengambil hati para petani. tentunya akronim tersebut memang cocok bagi petani karena tanpa adanya mereka akan terjadi krisis pangan.

Peternak Pahlawan kehidupan "Peternak Pahlawan kehidupan 

Petani, peternak dan nelayan memiliki andil yang sangat besar dalam masa perjuangan kemerdekaan, tanpa mereka perang gerilya akan sulit dimenangkan. Dukungan petani tidak hanya memberikan tempat bersembunyi hingga memberikan perbekalan selama perang. Tetapi para petani juga kerap mengangkat bambu runcing dalam merebut kemerdekaan.

Profesi sebagai petani yang dianggap sebelah mata, sebenarnya sangat menjanjikan. Bahkan banyak petani milenial yang berhasil melalui bidang pertanian yang mereka jalani. Penghasilan mereka pun dapat mengalahkan pekerja kantoran yang harus menjalani rutininas di tengah kepadatan lalu lintas. 

Selamat Hari Pahlawan, Para Petani Indonesia

 

Related News