Hujan Datang, Petani Anggur Wajib Perhatikan Langkah Ini

Jagadtani - Musim hujan memang belum normal, imbas dari perubahan iklim ekstrim. Namun bagi pelaku urban farming yang sedang berkonsentrasi menanam pohon anggur harus mewaspadai musim penghujan. Terlebih mereka yang menanam pada pot tanpa menggunakan atap pelindung pada tanamannya.

Intensitas air hujan yang cukup tinggi setiap harinya dapat beresiko pada kerusakan hingga kematian pohon anggur. Kunci utama agar menjaga kelangsungan hidup pohon anggur maka harus menjaga pH tanah sebagai media tanam.

Pada tanaman anggur membutuhkan media tanah dengan pH 6,5 - 7. Bila hanya mendekati maka tergolong masih aman. Tetapi yang bahaya bila pH sampai ngedrop dengan pH dibawah 4 sehingga harus diberikan pupuk khusus.

"Pada tanaman anggur yang menggunakan media pot harus menjaga pH tanah. Untuk tanaman anggur membutuhkan pH 6,5 hingga 7. Bila pH tanah menurun maka dapat diberikan pupuk yang mengandung kalsium tinggi. Unsur kalsium pada pupuk dapat meningkatkan pH tanah." Ujar Ipoel War-Wer.

Tanah dengan pH yang terlalu tinggi juga dapat diturunkan menggunakan pupuk tanaman. Jadi Sahabat Tani harus selalu menjaga pH tanah pada tanaman anggur agar tidak berujung kerusakan.

"Musim hujan, Pohon anggur Harus diberi Kalsium"

Selain menjaga pH tanah, selanjutnya dapat melakukan penyemprotan agar mencegah timbulnya hama serangga maupun jamur. Untuk penyemprotan dalam mengusir jamur dapat menggunakan Fungisida agar menjaga akar, batang hingga daun pohon anggur. 

Sedangkan penyemprotan insektisida digunakan untuk mengusir berbagai jenis serangga yang merupakan hama bagi pohon anggur.

Namun Ipoel War-Wer sebagai pemilik Kebun Taman Langit Grape mengatakan, bila tanaman anggur menggunakan media tanam pada pot maka lebih baik sementara dipindahkan di tempat yang bebas dari air hujan. "Dengan memindahkan tanaman anggur maka sedikit lebih mudah dalam perawatannya." Pungkasnya.

Dengan demikan, Sahabat Tani harus menyiapkan pupuk dengan kandungan kalsium tinggi agar dapat meningkatkan pH tanah. pH tanah yang rendah berpotensi menimbulkan jamur dan berujung kerusakan pada akar pohon anggur.