Rahasia Bisnis Budidaya Anggur Untung Ratusan Juta
"Mirip seperti pohon durian, tanaman anggur juga dapat menjadi warisan. Dengan masa hidup yang panjang, budidaya anggur sangat menjanjikan selama dirawat dengan baik."
Jagadtani - Budidaya anggur semakin menjanjikan untuk menjadi bisnis di masa depan. Keuntungan besar dipastikan diperoleh selama perawatan dilakukan dengan benar. Namun jangan salah, keuntungan terbesar dalam budidaya anggur diperoleh dari pengembangan bibit anggur. Bukan dari hasil buah anggur ketika panen.
Keuntungan besar dari buah anggur hanya dapat diperoleh bila memiliki lahan yang luas. Tentu keuntungan dari hasil panen buah anggur hanya dirasakan para 'sultan' atau perusahaan yang memiliki tanah luas sebagai perkebunan anggur.
Sedangkan bagi yang memiliki lahan terbatas, mungkin sulit mendapatkan keuntungan dari hasil panen anggur. Kecuali lahan atau perkebunan kecil dijadikan tempat edukasi hingga wisata petik buah anggur.
Langkah yang dapat dilakukan bagi penggiat anggur dengan menyiapkan banyak bibit dari pohon anggur. Namun untuk mendapatkan bibit anggur harus berasal dari indukan yang telah teruji keberhasilan dalam pembuahan.
"Selain usia pohon anggur, kualitas pohon anggur juga menjadi penentu. Jika bibit diambil dari indukan yang tidak bagus, maka hasilnya dapat dipertanyakan oleh pembeli bibit. Sedangkan bibit dari pohon anggur yang telah berbuah dengan cita rasa tinggi, dipastikan akan menjadi rebutan pembeli." Ungkap Ipoel War-Wer pemilik Kebun Taman Langit Grape Bekasi.
Dari setiap pohon anggur indukan, diperkirakan mendapatkan bibit hingga 30 - 90 buah. Tentunya hasil tersebut sangat tergantung dengan kondisi hingga ukuran dari pohon anggur. Untuk hasil steak, nilai jualnya mulai dari ratusan ribu, Sahabat Tani tinggal mengalikan untuk hasil keseluruhan.
"Selain bibit yang masih berusia satu bulanan memang harganya hanya ratusan ribu, tapi bagi penggiat atau petani tabungan justru dari tabulampot. Harganya mulai dari satu setengah juta rupiah sehingga sangat menguntungkan." Ungkap Ipoel War-Wer.
Secara nilai ekonomis, tanaman anggur yang berada di tabulampot dapat bernilai sangat tinggi, bahkan pada kondisi tertentu dapat mencapai puluhan juta rupiah. Tentunya angka tersebut sangat menguntungkan bagi yang menggeluti dunia Peng'Angguran.
"Memang saat ini, harga bibit anggur tidak seperti beberapa tahun lalu. Sekarang nilainya lebih rendah. Tetapi bagi petani yang memiliki indukan unggulan, pasti masih dapat merasakan keuntungan karena nilai 'trah' indukan menjadi poin utama " pungkas Ipoel War-Wer.
Bagaimana Sahabat Tani, ingin memulai budidaya anggur?