Rancabali, Wisata Perkebunan Teh Berusia Ratusan Tahun

"Perkebunan teh Rancabali yang telah ada sejak zaman kolonial Belanda, menjadi salah satu destinasi wisata menarik di Bandung."

Jagadtani - Keindahan perkebunan teh Rancabali, tentunya tidak kalah dengan destinasi wisata lainnya di sekitar Bandung Selatan - Jawa Barat.

Hamparan perkebunan teh yang tersusun rapi, sebenarnya telah ada sejak zaman Belanda di tahun 1870. Kini, keindahan perkebunan teh Rancabali yang terletak 60 kilometer dari kota Bandung menjadi tujuan wisata yang tidak boleh dilewatkan. 

Selain menjanjikan pemandangan untuk ber-selfie ria, di perkebunan yang terdapat pabrik teh Walini juga bisa sebagai obyek Eduwisata. Di pabrik ini, pengunjung dapat mengetahui tentang pembibitan, perawatan, pengemasan dan segala hal tentang dunia teh.

"Pekerja perkebunan teh Rancabali "

Perkebunan teh Rancabali yang berbatasan dengan kabupaten Cianjur yang menjanjikan pemandangan menyegarkan mata, dulunya menjadi aset andalan dari Belanda. 

Pada awalnya, Belanda membawa bibit teh dari China dan India yang kemudian tumbuh subur di dataran di ketinggian 1.628 mdpl. Kini perkebunan teh ini dikelola oleh PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII.

"Tea walk jadi kegiatan selama berada di Perkebunan teh Rancabali "

Selain komoditas teh, di perkebunan teh Rancabali juga terdapat komoditas Kina. Tanaman kina berkhasiat untuk mengatasi penyakit Malaria akibat dari parasit Plasomodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. 

Khusus tanaman kina, pihak PTPN VIII telah menyebarkan bibit sebanyak 50 ribu bibit untuk ditanaman di kawasan perkebunan teh Rancabali dan kabupaten Bandung. Secara simbolis, penamanan bibit kina dilakukan pada HUT PTPN VIII ke 26 tahun pada 2022 lalu.

"Area pengumpulan pucuk daun teh di perkebunan teh Rancabali "

Tentunya selain dapat mengetahui tentang pembibitan, perawatan, pengemasan dan lainnya tentang dunia teh di pabrik teh Walini yang berada di Perkebunan teh Rancabali. Sahabat Tani juga dapat mengetahui tentang tanaman kina. 

Bagaimana, Sahabat Tani tertarik mengunjungi perkebunan teh Rancabali?