Kembangkan Pertanian Kadin Merapat ke BRIN Subang
Dalam rangka meningkatkan Pembangunan khususnya pada sektor Industri Pertanian di Kabupaten Subang Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Subang, diselenggarakan Kunjungan dan silaturahim ke BRIN Kawasan Sains Muhammadi Siswosudarmo Subang, sebagai homebased Pusat Riset Teknologi Tepat Guna (PRTTG) pada Senin (18/04).
Hadir dalam Kunjungan dan Silaturahim tersebut Dewan Pengurus KADIN : Ketua (Agus Prabanta), Herliessa (Ketua Komisi Tetap Vokasi), Boing (Wakil Ketua II), Kelvie Pratama (Wakil Ketua I) dan Eep Subaryo (Komisi Tetap Pengembangan SDM), Dari PRTTG hadir Moeso Andrianto, Kelris TTG Mesin Dinamis (mewakili Kepala PRTTG) dan Ketua Kelompok Riset lain dilingkungan PRTTG, Tim Layanan Kerja Sama KST Cisitu Bandung dan KS Subang, Sekretariat dan Tim Humas.
Dalam Sambutannya, Moeso menyampaikan bahwa kantor BRIN merupakan BRIN kawasan Subang, dimana sebelumya merupakan LIPI dan sekarang terintegrasi kedalam BRIN sesuai kebijakan dari Presiden. Saat ini BRIN membawahi delapan Organisasi Riset (OR) dimana dibawahnya membawahi Pusat Riset (PR). Di OR Pertanian dan Pangan, salah satunya membawahi PRTTG BRIN yang saat ini berdiskusi dengan tusi terkait peralatan TTG untuk mendukung pertanian dan pangan. Di PRTTG dibagi menjadi tujuh kelris yang dihadirkan ketua kelrisnya pada pertemuan ini.
Sementara Ketua DP Kadin, Agus Prabanta menyatakan “Kadin Subang baru tahun ini dan bergerak di semua sektor pembangunan di kabupaten Subang, yang merupakan bagian dari asosisasi induk bidang usaha. Perkembangan Subang yang luar biasa sehingga baru berjalan saat ini. Pada tahun ini dicoba untuk membuat jejaring pada semua stakeholder di Subang (Dinas, Perguruan Tinggi, sekolah, BRIN dll) untuk membangun koordinasi dan kolaborasi.
Agus melanjutkan di Kadin banyak sekali bidang kegiatan. Salah satunya bidang Pendidikan vokasi. Di Bidang Pendidikan Vokasi Kabupaten Subang dinilai masih terlambat Fokus Kadin adalah pada peningkatan/penguatan kapasitas SDM dan penyiapan kemampuan pekerja untuk bekerja di sektor industri/sektor lainnya. Sehingga rencananya akan dibuat SK TKDV (Tim Koordinasi Daerah Vokasi) yang melibatkan semua stakeholder tersebut kedalam Tim Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi Kabupaten Subang. Salah satunya dengan melibatkan Kepala PRTTG sebagai anggota Tim.
Selain itu juga Tim juga mendorong masuknya industrialisasi dan investasi di Subang. Apakah aman Investasi di Subang? Seperti apa investasi di Subang? berapa lama waktunya ? Investasi Subang harus dipastikan aman dan nyaman dll.
Dalam sesi diskusi dan tanya jawab pada prinsipnya disampaikan bahwa fokus kolaborasi dengan Kadin ini diharapkan dapat membantu dalam menyiapkan pelajar (khususnya SMK) untuk lebih siap bekerja dan mensinkronkan Pendidikan Sekolah dengan realita kebutuhan teknologi melalui Pendidikan Vokasi dan pelatihan. Juga pemanfaatan potensi lokal Kabupaten Subang, seperti beras, nanas, manggis, ikan dll sebgai komoditas unggulan/ikon daerah. Kunjungan dan Silaturahim diakhiri dengan kunjungan fasilitas infrastruktur riset Kawasan Sains Muhammadi Siswosudarmo Subang