Buah Pengusir Kolesterol Jahat Setelah Lebaran
Jagadtani - Perayaan Hari Raya Idul Fitri, tentu tidak lepas dari jamuan makanan yang sering mengandung berbagai jenis daging hingga santan kelapa. Terkadang permasalahan timbul setelah tubuh terlalu banyak mengkonsumsi daging.
Banyak penyakit yang ditimbulkan setelah mengkonsumsi daging secara berlebihan, salah satunya kolesterol.
Berbagai makanan yang mungkin menaikan kadar kolesterol pada tubuh, yakni daging olahan, daging merah, daging bebek, udang, hati sapi, telur dan lainnya.
Walau pada dasarnya, tubuh tetap membutuhkan kolesterol untuk membantu pembentukan sel-sel sehat. Tetapi bila kadar kolesterol terlalu tinggi maka dapat memicu timbulnya olak yang berpotensi menyimbat pembuluh darah.
Banyak buah-buahan yang dapat mengendalikan kolesterol pada tubuh, seperti Anggur, Apel, Alpukat hingga Pisang dan timun atau mentimun.
Timun atau mentimun memang kerap dihidangkan sebagai lalapan dalam jamuan santap makan. Tanpa disadari, mentimun dapat membantu tubuh dalam mengontrol kadar kolesterol.
Bahkan, kandungan alami pada timun mampu menurunkan dan menjaga kadar kolesterol berlebih. Tentu diharapkan dapat menekan timbulnya kolesterol jahat akibat makan daging setelah lebaran
Secara kandungan, timun kaya akan nutrisi yang diantaranya terdapat vitamin C, kalium, vitamin K, dan antioksidan.
Untuk mengkonsumsi mentimun agar efektif dalam menjaga kesehatan tubuh, dapat diolah sebagai infused water dan juga jus timun.
Namun yang perlu diingat, mengkonsumsi timun ada batasnya sehingga tidak disarankan dalam jumlah banyak atau berlebihan.