Pesona Anting Putri Okulasi, Budidaya Bernilai Tinggi
"Keindahan Anting Putri okulasi sebagai penghias di sudut pekarangan rumah., tentu tak perlu diragukan. Nilai ekonomis yang menjanjikan membuat tanaman okulasi ini mulai diburu penghobi tanaman hias.'
Jagadtani - Tanaman anting putri memang masuk dalam spesies keluarga Apocynaceae. Khusus di Indonesia, Anting Putri lebih dikenal dengan sebutan Melati Air atau Melati Hutan.
Tanaman anting putri tersebar di Indonesia, China, Malaysia, Filipina dan Vietnam. Pada dasarnya, Anting Putri berbentuk semak atau pohon kecil, dengan cabang-cabang yang panjang dan ramping. Bunga Anting Putri berwarna putih, tumbuh dalam bentuk terjumbai beraroma wangi.
Tetapi kini budidaya anting putri dengan melakukan okulasi sehingga tanaman ini semakin memiliki nilai ekonomis tinggi.
Mungkin jika hanya tanaman anting putri, kemungkinan nilai jualnya tidak terlalu tinggi. Melalui teknik okulasi dengan pohon mentaos, tanaman anting putri dapat menyentuh harga belasan hingga puluhan juta.
Nilai ekonomis tinggi membuat banyak yang mulai melakukan budidaya anting putri okulasi, termasuk Muhamad Faisal dari Abata Landscape yang berada di Sawangan - Depok ini.
Menurut Muhamad Faisal, dirinya telah menekuni budidaya anting putri okulasi sejak beberapa tahun silam.
"Proses okulasi tanaman anting putri dengan pohon mentaos membutuhkan proses, paling tidak butuh waktu hingga empat bulan untuk memastikan pertumbuhannya. Melalui proses tersebut, membuat harganya cukup menjanjikan." Ungkap Muhamad Faisal pada tim Jagadtani.
Namun setelah proses okulasi selesai, perawatannya tergolong mudah sehingga menarik untuk dijadikan tanaman hias pada pekarangan rumah. "Cukup menyiram air sebanyak dua kali dalam sehari, pemberian pupuk organik dapat dilakukan sesekali." Ujar Muhamad Faisal.
Keunggulan lain dalam tanaman anting putri okulasi, bunga melati yang terkenal dengan keharumannya dapat menambah syahdu halaman rumah.