• 22 November 2024

Pelajar dan Guru Ikut Memulihkan Ekosistem Terumbu Karang

uploads/news/2024/06/pelajar-dan-guru-ikut-8494594bd88dc0f.jpeg

Dalam perbaikan ekosistem kelautan, termasuk terumbu karang, tentu berbagai pihak harus terlibat agar proses rehabilitasi dapat berjalan.

Seperti kegiatan kelompok binaan Balai TN Taka Bonerate, guru dan siswa UPT SMPN SATAP Latondu no.48 Kep. Selayar baik itu untuk pengikatan bibit anakan karang hingga penyelaman (penyusunan dan pematokan rangka pada lokasi transplantasi).

Dalam kegiatan transplantasi karang pada zona rehabilitasi Resort Latondu, Balai Taman Nasional (TN) Taka Bonerate yang telah dilaksanakan pada tanggal 27 s/d 31 Mei 2024.

Terhitung sebanyak 400 buah rangka transplantasi telah dipasang di 20 titik transplan sepanjang tubir mengikuti kontur dasar perairan lokasi tersebut.

"Pelibatan siswa dalam transplantasi karang memiliki banyak manfaat yang signifikan," Terang Andi Rezki Mutmainnah (fungsional PEH Pertama).

Lebih lanjut, Innah sapaan akrabnya juga menjelaskan baik dari segi pendidikan, lingkungan, maupun sosial. Antara lain seperti : Pendidikan dan Kesadaran Lingkungan bagi Kelompok Binaan, Guru dan Siswa yang terlibat dalam transplantasi karang akan mendapatkan pengetahuan langsung tentang ekosistem laut, pentingnya terumbu karang, dan ancaman yang mereka hadapi. Pengalaman ini dapat meningkatkan kesadaran mereka tentang isu-isu lingkungan dan mendorong sikap peduli terhadap kelestarian alam.

Selain itu giat ini juga memungkinkan untuk belajar menyelam, memantau kondisi karang, dan melakukan kegiatan konservasi.

Melalui pelibatan dalam transplantasi karang, kita tidak hanya belajar tentang ilmu pengetahuan dan lingkungan, tetapi juga mengembangkan keterampilan hidup dan meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan agar tetap lestari.

Related News