Swasembada Gula, Perhutani Bersinergi Dengan PT Pabrik Gula Rajawali II
Jagadtani - Dalam memenuhi target swasembada gula, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Indramayu melakukan koordinasi dengan manajemen PT Pabrik Gula Rajawali II Unit Jatitujuh mengenai kerja sama Agro Tebu Mandiri (ATM).
Dalam pertemuan yang erlangsung di Gedung Pabrik Gula Jatitujuh, Majalengka, pada Senin (05/08), dihadiri administratur KPH Indramayu Cecep Suryaman beserta jajaran, serta Kepala Pabrik Gula Jatitujuh Sigit R. Munanto beserta jajaran.
Cecep Suryaman menjelaskan bahwa pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) antara Perhutani dan PT Pabrik Gula Rajawali II Unit Jatitujuh mengenai kemitraan penyediaan bahan tebu giling. Pihaknya terus melakukan koordinasi dengan PT Pabrik Gula Rajawali II Unit Jatitujuh untuk memastikan kelancaran pasokan bahan baku tebu.
“Kami berharap kerja sama ini dapat memenuhi kebutuhan dan pasokan bahan baku tebu giling untuk mendukung swasembada gula nasional. Selain itu, tujuan kerja sama ini juga untuk meningkatkan pemanfaatan lahan hutan dalam budidaya tanaman tebu hingga akhir musim giling 2024,” ujar Cecep.
Sementara itu, Sigit R. Munanto menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan awal dari kolaborasi berkelanjutan antara kedua pihak. Ia menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung kegiatan agroforestri tebu mandiri.
“Kami membutuhkan pasokan dari Perhutani, sehingga kami sangat mendorong agar kerja sama ini bisa terus berjalan sesuai kesepakatan hari ini,” kata Sigit.
