• 19 September 2024

BSIP Sulut Tanam Jagung Demi Peroleh Benih Bermutu

uploads/news/2024/08/bsip-sulut-tanam-jagung-1545702636bc247.jpg

Jagadtani - Benih bermutu menjadi kunci dalam kesuksesan dalam hasil panen, terlebih dapat meningkatkan produktivitas pada kawasan pertanian. Tentunya pihak Kementerian Pertanian, melalui Badan Standarisasi Instrumen Pertanian bertanggung jawab dalam penyedian bibit, termasuk benih jagung berkualitas.

Dalam rangka memenuhi kebutuhan benih jagung bermutu, BSIP Sulawesi Utara di tahun 2024 mendapat tugas untuk memproduksi benih sumber jagung komposit dengan target produksi 8 ton. Benih jagung harus memenuhi standar dan memiliki produktivitas tinggi.

Jagung bersari bebas atau komposit merupakan varietas jagung yang berasal dari campuran lebih dari dua varietas yang telah mengalami minimal lima kali kawin bebas (acak) kemudian pada generasi terahir diadakan seleksi massa.

Beberapa varietas unggul yang tergolong jenis jagung bersari bebas atau komposit adalah Wissanggeni, Bisma, Lagaligo, Gumarang, Lamuru, Kresna, Palakka, Sukmaraga, Srikandi Kuning, Srikandi Putih, Anoman, Provit A1, Provit A2, Pulut Uri-1, Pulut Uri-2, Pulut Uri-4, Srikandi Depu, Srikandi Ungu, dan Jakarin (bsip sumsel).

Varietas Jagung Komposit “Jakarin” ditanam di Desa Paslaten Kecamatan Tatapaan Minahasa Selatan di lahan seluas 3 ha milik Kelompok Penangkar Berdikari.

Mengawali penanaman dilakukan Doa bersama yang didampingi oleh Kepala Desa Paslaten (Donal Alvian Lania). Hadir pula dalam penanaman ini PBT Kabupaten Minahasa Selatan, Maxi Sumakul, Koordinator BPP Kecamatan Tatapaan (Berny Meini) beserta PPLnya.

Dengan melakukan penanaman jagung agar memperoleh hasil benih jagung bermutu, tentu harapannya swasembada jagung atau minimal produktivitas hasil panen jagung petani Sulawesi dapat terpenuhi. 

Related News