Pemanfaatan YouTube Sebagai Media Komunikasi Pembelajaran Beternak

Jagadtani - Komunikasi merupakan cara mendasar setiap manusia untuk menyampaikan pesan. Pesan di sampaikan bersifat langsung yaitu bertatap muka dan secara tidak langsung menggunakan media. Media yang digunakan saat ini memiliki jenis yang beragam sehingga bagi penggunanya diberikan kebebasan memilih sesuai dengan kebutuhannya.

Media pembelajaran berfungsi untuk mempermudahkan para peserta atau yang subscribe dan yang menonton konten pada kanal youtube yang di aksesnya dalam menerima pembelajaran sehingga dapat tercapai tujuan belajar yang sudah direncanakan oleh pembuat konten atau bisa juga sebagai alat dalam proses pembelajaran yang sedang terjadi. 

Media pembelajaran adalah segala bentuk dan sarana penyampaian informasi yang dibuat atau dipergunakan sesuai dengan teori pembelajaran, dapat digunakan untuk tujuan pembelajaran dalam menyalurkan pesan, merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan para subcribernya atau para penonton yang memberikan komen sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar yang disengaja, bertujuan dan terkendali.

Fenomena munculnya pengguna media sosial Youtube di Indonesia cukup meningkat. Berdasarkan data pada Februari 2024, YouTube mengklaim memiliki 2,49 miliar pengguna, meningkat signifikan dari 2 miliar pengguna di tahun 2019. Dengan lebih dari 2,49 miliar pengguna aktif bulanan per Maret 2024, YouTube telah menjadi salah satu situs web terpopuler di dunia. (seo.ai)

Bagaimana dengan kanal youtube peternakan di Indonesia sendiri, apakah penggunanya meningkat? Jika dilihat dari data videos.feedspot.com menunjukkan sejumlah 30 youtuber peternakan di tahun 2024 yang memiliki konten pembelajaran beternak baik sapi, domba, kuda, berkebun hingga pertanian yang memiliki lahan luas masih diduduki oleh para peternak dari Amerika Serikat, seperti negara bagian di Texas, Texas Tengah, Mississippi di wilayah Selatan.

"Channel YouTube Jagadtani TV"

Sedangkan data peternak yang memiliki kanal youtube di Indonesia belum ada data menyebutkan secara spesifik, sehingga bagi yang membutuhkan informasi kanal youtube terntang belajar beternak harus mencari secara mandiri atau manual yaitu menelusuri kanal youtube satu persatu kemudian di subscribe dengan cara seperti ini akan rekomendasi kanal youtube yang serupa kontennya. 

Belajar beternak melalui media youtube memberikan ruang dan waktu yang sangat fleksibel bagi si pembelajarnya, karena informasi yang dibutuhkan dapat ditonton secara berulang dan dapat di akses kapanpun. Kebutuhan akan belajar beternak secara mandiri mulai banyak dilakukan oleh para peternak, fenomena ini muncul karena dampak terjadinya penyebaran Covid-19 pada tahun 2020 di Indonesia. Dampak dari Covid-19 banyak masyarakat yang terkena PHK atau di rumahkan.

Sehingga dengan adanya dampak tersebut memicu orang-orang secara mandiri untuk belajar beternak, mulai dari unggas seperti ayam, bebek, entok, ada juga domba, kambing, sapi, kuda, sayur mayur, ikan hias atau ikan konsumsi, tanaman hias dan lain-lain yang menjadi kebutuhan sehari-sehari yang dapat di konsumsi secara langsung atau yang dapat di jual. 

Para peternak khususnya domba dan kambing yang tergabung dalam HPDKI (Himpunan Persatuan Domba kambing Indonesia) mulai melakukan belajar mandiri atau otodidak bahkan sekedar mencari referensi dari youtube. Intensitas yang dilakukan sangat signifikan terjadi pada tahun 2022, namun tidak semua informasi youtube sesuai dengan kebutuhan peternak karena setiap peternak memiliki cara yang berbeda misalnya memberikan pakan ternaknya, mungkin bahan bakunya sama tetapi jenis pakannya berbeda-beda. ungkap Salman pemilik sekaligus peternak Bagja Ngukut Domba yang berlokasi di Cibinong (06/08).

"Youtube Jagadtani TV dengan informasi edukasi tentang pertanian"

Sehingga bagi para peternak yang ingin belajar secara pragmatis, efisien dalam penggunaan waktu dan cepat yaitu dengan cara non-formal mengakses youtube kapan pun dan dimana pun. Biasanya dilakukan dalam sehari mengakses dua kanal youtube kemudian dijadikan referensi dan menontonnya dapat berulang-ulang. 

Namun pembelajaran secara langsung seperti melalui penyuluh juga lebih penting karena informasi dan data yang diperoleh akan lebih terkini. Dapat pula pembelajaran di dukung untuk pengembangannya mengikuti berbagai macam pelatihan yang di sesuaikan dengan kebutuhannya sehingga ilmu yang sudah diperoleh dapat langsung dipraktekkan.

Dengan demikian pemanfaatan YouTube sebagai media pembelajaran dpat meningkatkan keterampilan menyimak atau memperhatikan, melatih fokus serta belajar mendiri dalam menerima informasi dari komunikator yang menyampaikan pesan. Selain itu dapat meningkatkan ketrampilan berbicara, mengolah pesan hingga menganalisis bagi komunikan dalam hal ini peternak.