• 17 September 2024

Tanam Padi Bersama Demi Tingkatkan Produktivitas Kalsel

uploads/news/2024/08/tanam-padi-bersama-demi-39209b7ad19281c.jpg

Jagadtani - Aksi tanam padi yang dilaksanakan oleh Tim Satgas Darurat Pangan Provinsi Kalimantan Selatan di kota Banjarbaru dengan dukungan Poktan Timbul Karya sebagai tuan rumah 

Kegiatan tanam padi bersama dilakukan sebagai upaya memanfaatkan kegiatan pompanisasi agar dapat memperluas areal tanam sebagai salah satu program Kementerian Pertanian.

Untuk lahan tanam seluas 5 hektar yang digunakan dalam kegiatan ini, telah disiapkan oleh Kelompok tani (Poktan) Timbul Karya yang berlokasi di Kelurahan Sungai Ulin, Kecamatan Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru.

Untuk varietas padi yang ditanam dalam kegiatan tersebut adalah varietas unggul mekongga dengan karakteristik tahan terhadap kekeringan.

Turut hadir dalam acara tersebut BSIP Kalimantan Selatan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Banjarbaru, BPP Banjarbaru, BSIP Lahan Rawa, BBPP Binuang, SMK-PP Negeri Banjarbaru, Polsek Banjarbaru Utara, Koramil Banjarbaru, para anggota kelompoktani dan tamu undangan lainnya.

Kepala BSIP Kalimantan Selatan, Dr. Ahmad Subhan, M.Sc dalam sambutannya saat acara diskusi menuturkan aksi tanam padi ini diharapkan dapat mendukung peningkatan perluasan tanam sehingga dapat meningkatkan produktivitas padi terutama di wilayah yang minim akses irigasi.

Dengan adanya bantuan pompa yang diterima oleh kelompoktani distribusi air ke lahan pertanian dapat dioptimalkan.

Hal ini senada dengan tujuan dari kegiatan pompanisasi yang digaungkan oleh Kementerian Pertanian yaitu memperkuat ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produktivitas tanaman padi khususnya di wilayah yang mengalami kesulitan air untuk pertanian.

Rusman, Ketua Kelompoktani Timbul Karya mengungkapkan terima kasih atas adanya bantuan pompa yang diberikan oleh Kementerian Pertanian di kelompok tani yang dibentuk tahun 1991 silam ini. Baginya adanya bantuan pompa ini dapat meningkatkan pertanaman yang awalnya hanya sekali tanam (IP-100) dalam aksi tanam ini menjadi tanam dua kali dalam setahun (IP-200).

Dengan adanya dukungan ini diharapkan para petani dapat lebih maksimal dalam mengelola lahan pertanian.

Melalui kegiatan pompanisasi ini, Kerjasama dan sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam bidang pertanian mutlak dibutuhkan untuk memperluas arel tanam.

Hal ini karena kegiatan pompanisasi secara nyata berpotensi besar dalam meningkatkan produktivitas pangan untuk mendukung ketahanan pangan nasional sekaligus memberikan dampak positif bagi kesejahteraan para petani.

Related News