• 21 September 2024

Petani Kopi Jawa Barat, Manfaatkan Teknologi Penunjang Hasil Panen

"Dengan pemanfaatan tepat guna, sinar Matahari dapat memberikan keuntungan bernilai ekonomis tinggi. Tentunya selain mendapatkan keuntungan, para petani dapat menjaga lingkungan berkat IOT (Internet of Things) sebagai basis teknologi yang ramah lingkungan dalam proses pengeringan biji kopi.

Jagadtani - Kopi menjadi komoditas strategis yang dapat diandalkan bagi sektor pertanian di Indonesia. Terlebih Indonesia memiliki banyak daerah sebagai kopi yang telah menembus pasar Internasional. 

Salah satu provinsi atau daerah yang telah terkenal sebagai penghasil kopi adalah Bandung - Jawa Barat. Kondisi topografi dataran tinggi membuat beragam biji kopi yang dihasilkan telah masuk dalam golongan kopi berkualitas. 

Daerah Pengalengan - Jawa Barat sebagai daerah penghasil kopi berkualitas "Daerah Pengalengan - Jawa Barat sebagai daerah penghasil kopi berkualitas "

Namun untuk meningkatkan daya saing, tentu harus diimbangi dengan pemanfaatan teknologi agar kualitas biji kopi memiliki cita rasa yang konsisten. Berkat Internet of Things, tentunya mempermudah petani maupun pelaku UMKM dalam menjaga kualitas kopi.

IOT (Internet of Things) yang dapat dihubungkan untuk pemanfaatan teknologi yang ramah lingkungan menjadi solusi, terlebih di tengah perubahan iklim yang membuat sinar Matahari melimpah sehingga banyak sektor pertanian terkena dampaknya. 

Penerapan IOT dalam pengeringan biji kopi berteknologi ramah lingkungan "Penerapan IOT dalam pengeringan biji kopi berteknologi ramah lingkungan "

Salah satu petani kopi yang telah memanfaatkan teknologi dalam menunjang produktivitas adalah Enjang Herman, seorang pelaku UMKM di Desa Wanasuka, Pengalengan, Bandung - Jawa Barat.

Enjang Herman mengakui bahwa dengan teknologi tepat guna dapat memudahkan dirinya dalam menjaga kualitas kopi. Saat ini kopi jenis Arabika yang menjadi andalan dirinya.

Penerapan IOT dalam pengeringan biji kopi berteknologi ramah lingkungan "Penerapan IOT dalam pengeringan biji kopi berteknologi ramah lingkungan "

"Kondisi cuaca di daerah pegunungan dapat berubah - ubah setiap saatnya. Tentunya dapat beresiko dalam menjaga cita rasa kopi yang konsisten sehingga harus menerapkan teknologi yang dapat menjaga kualitas kopi dalam kondisi apapun." Ujar Enjang Herman.

Memang tidak dapat dipungkiri, proses panjang dibutuhkan dalam menghasilkan biji kopi yang berkualitas dengan cita rasa konsisten. Namun paling tidak dapat diupayakan melalui proses pengeringan yang mengandalkan teknologi yang ramah lingkungan.

Selain dapat menjaga cita rasa kopi yang konsisten, melalui sistem pengeringan dengan memanfaatkan teknologi ramah lingkungan juga dapat meningkatkan produktivitas kopi.

Penerapan IOT dalam pengeringan biji kopi berteknologi ramah lingkungan "Penerapan IOT dalam pengeringan biji kopi berteknologi ramah lingkungan "

 "Alat pengering kopi dengan teknologi ramah lingkungan dapat mengeringkan biji kopi sebanyak dua kuintal dalam satu hari. Tentunya kinerja menjadi lebih efektif." Pungkas Enjang Herman.

Keuntungan lain yang dapat dirasakan dalam penerapan Internet of Things dengan teknologi ramah lingkungan pada alat pengering kopi, kondisi lingkungan tanah Pasundan akan semakin terjaga.

 

Related News