• 27 April 2024

Ketika Kulit Pisang Berbintik Hitam

uploads/news/2020/03/ketika-kulit-pisang-berbintik-2741064713fe3bb.jpg

Bintik hitam itu normalnya karena sudah matang, kandungan gulanya keluar jadi bintik-bintik.”

JAKARTA - Buah pisang merupakan salah satu buah yang memiliki banyak sekali kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh manusia, seperti kandungan potasium, zat besi, serat, vitamin c, vitamin B6, dan magnesium. Buah pisang juga sangat mudah di temui terlebih di negara-negara beriklim tropis seperti Indonesia.

Namun, kita juga sering menemui bintik-bintik kehitaman pada kulit pisang. Sebagian besar orang tentunya akan memilih pisang yang memiliki kulit berwarna kuning bersih untuk di konsumsi. Faktanya, pisang yang memiliki bintik-bintik hitam pada kulitnya merupakan tipe pisang yang paling baik untuk di konsumsi.

Baca juga: Sarapan dengan Smoothie Cegah Corona

Pada umumnya, pisang tidak langsung berubah warna menjadi coklat, namun perubahan ini terjadi perlahan di beberapa titik. Pisang juga akan berubah yang bermula berwarna hijau menjadi kuning karena proses pematangan pisang sebelum pada akhirnya berwarna kecokelatan dan membusuk.

Dilansir dari Ketahui.com, pisang memiliki kandungan Tumor Necrosis Factor (TNF) atau sifat anti kanker yang sangat kuat. Kandungan tersebut akan membantu produksi sel darah putih dalam tubuh meningkat dalam jumlah angka yang baik.

Kandungan TNF itulah yang menyebabkan bintik-bintik hitam pada kulit pisang, sehingga semakin banyak bintik hitam maka semakin banyak kandungan imun TNF yang ada di dalam pisang. Dikutip dari Kompas. Menurut Marketing and Communication Manager PT Sewu Segar Nusantara, salah satu produsen buah-buahan, Luthfiany Azwawie mengatakan, secara alami pisang yang awalnya berkulit mulus akan memunculkan bintik hitam ketika sudah sangat matang.

“Bintik hitam itu normalnya karena sudah matang, kandungan gulanya keluar jadi bintik-bintik,” ujar Luthfi seperti melansir Kompas.com.

Baca juga: Buah Naga, Si Merah Bermanfaat

Bintik hitam pada kulit pisang juga bisa muncul karena faktor eksternal, seperti karena kulit pisang yang tergores, terbentur atau terkena gesekan benda lain. Bisa juga karena buah pisang yang baru saja di petik dari pohonnya tidak di cuci terlebih dahulu sebelum di jual, sehingga getah pisang menetes ke bagian kulit yang akhirnya memunculkan bintik-bintik hitam.

Dengan fakta tersebut mungkin bisa memberi pengetahuan, jika pisang dengan kulit mulus belum tentu jauh lebih baik di bandingkan dengan pisang yang memiliki bintik-bintik hitam. Namun perlu diingat jika membeli pisang dengan bintik-bintik hitam pada kulitnya, sebaiknya harus segera dikonsumsi karena pada fase itulah masa terbaik untuk mengkonsumsi segala kandungan nutrisi yang ada di dalam pisang itu sendiri. 

Related News