Panen Perdana Anggur di Kabupaten Anggur Pertama Indonesia
jagadtani - Sejak kabupaten Pringsewu telah ditetapkan sebagai kabupaten anggur pertama di Indonesia oleh Kementerian Pertanian melalui Direktur Buah dan Florikultura pada beberapa waktu yang lalu. Tentunya membuat Kabupaten Pringsewu sebagai satu-satunya Kabupaten pertama yang mengembangkan budidaya anggur yang didukung oleh Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
Sebagai kabupaten anggur pertama, pada akhir bulan lalu telah melaksanakan panen anggur perdana yang langsung dilakukan oleh Pj. Gubernur Lampung Samsudin didampingi Pj. Bupati Pringsewu Marindo Kurniawan yang sekaligus bersilaturahmi dengan Asosiasi Penggiat Anggur Indonesia (ASPAI) DPD Pringsewu dan Asosiasi Kepala Desa Seluruh Indonesia (APDESI) kabupaten Pringsewu.
Panen anggur perdana dan sekaligus ajang bersilaturahmi ini diadakan di kantor sekertariat Asosiasi Penggiat Anggur Indonesia (ASPAI) Kabupaten Pringsewu, Rabu (30/10).
Dalam sambutannya Pj Gubernur Lampung Samsudin merasa kagum dengan julukan kota anggur bagi Kabupaten Pringsewu, karena dirinya lebih biasa mengenal Pringsewu sebagai Kotanya para atlet angkat besi tingkat nasional dan internasional, atau bahkan kota bambu dengan berbagai kerajinam bambunya.
"Jelas sebenarnya saya terkaget-kaget, pertama Kok ada sesuatu yang baru di Pringsewu yang selama ini enggak kepikiran, Pringsewu itu akan menggerakkan tanaman anggur, yang kita kenal selama ini dengan hasil atlet angkat besi, kemudian bambu dikenal lagi penanam bambu, akhir-akhir muncul kota anggur kaget ini dari mana asalnya ternyata inilah ternyata ASPAI ini penggeraknya luar biasa, " sapa Pj. Gubernur.
Pj Gubernur Samsudin menerangkan bahwa sejalan dengan arah kebijakan pemerintah Indonesia kedepan, pemerintah Indonesia menghendaki pembangunan di setiap kabupaten memiliki identitas dan spesialisasi yang khas.
"Seperti kabupaten Garut dikenal dengan identitas dodolnya, kabupaten Jepara dikenal dengan identitas kerajinan kayu jati ukirnya, Kota Palembang dikenal dengan pempeknya, begitu juga dengan kabupaten pringsewu, " ucapnya.
Pj. Gubernur berharap Kabupaten Pringsewu pun dalam beberapa tahun kedepan dikenal sebagai Kota atau kabupaten anggur dan dapat dikenal luas secara nasional yang akan berdampak terhadap perkembangan kemajuan ekonomi dan pembangunan di kabupaten Pringsewu bahkan Provinsi Lampung.
Pj. Gubernur berpesan kepada seluruh anggota APSAI dan APDESI Kabupaten Pringsewu agar betul-betul memanfaatkan setiap peluang dan kesempatan yang ada, selanjutnya jadikan peluang itu sebagai tujuan atau target untuk mewujudkan mimpi menjadikan Kabupaten Pringsewu sebagai Kabupaten anggur.
"Karena itu adalah peluang, kesempatan itu belum tentu datang dua kali, kalau kita sudah menggerakkan anggur ini di kabupaten Pringsewu ini adalah peluang, silahkan tata dengan baik, lakukan pemetaan dengan baik, karena peluang ini belum tentu datang dua kali," pesannya.
Dalam kesempatam tersebut Pj. Gubernur Lampung Samsudin menyaksikan penyerahan Surat Keputusan tentang Penetapan Pringsewu sebagai Kabupaten anggur oleh Pj. Bupati Pringswu kepada Ketua APSAI, sekaligus melakukan panen anggur didampingi oleh Rektor Universitas Lampung. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung).