• 5 February 2025

Kementan Dorong Produksi Susu dan Daging Nasional

Jagadtani - Dalam mendukung program prioritas nasional di subsektor peternakan dan kesehatan hewan, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) memperkuat pembinaan pegawai.

Hal ini disampaikan Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Sesditjen PKH), Tri Melasari dalam acara pisah sambut Kepala Balai Pembibitan Ternak Unggul Hijauan Pakan Ternak (BPTU HPT) Padang Mengatas dan Kepala Balai Veteriner (BVet) Bukittinggi, Sabtu, (28/12).

Tri Melasari menyatakan bahwa jabatan merupakan amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

“Mutasi atau promosi adalah dinamika normal dalam organisasi. Jabatan ini adalah amanah yang harus dijalankan dengan integritas dan inovasi,” kata Tri Melasari dalam sambutannya.

Kementerian Pertanian dorong pegawai untuk tingkatkan produksi susu sapi Dan daging nasional"Kementerian Pertanian dorong pegawai untuk tingkatkan produksi susu sapi Dan daging nasional"

Tri Melasari mengucapkan selamat kepada Dani Kusworo yang kini menjabat Kepala Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BBPTU HPT) Baturaden, M. Farouq Muchtar sebagai Kepala BPTU HPT Padang Mengatas, serta Tangguh Pitona sebagai Kepala BVet Bukittinggi.

Ia juga menekankan pentingnya percepatan peningkatan produksi susu dan daging sapi melalui program Percepatan Peningkatan Produksi Susu dan Daging Nasional (P2SDN). Program ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan protein hewani dalam rangka mewujudkan swasembada pangan.

“Berdasarkan neraca komoditas 2024, Indonesia masih mengalami defisit 79 persen untuk susu dan 52 persen untuk daging sapi. Oleh karena itu, perlu percepatan produksi dengan mendatangkan lebih banyak sapi perah dan sapi pedaging melalui kemitraan strategis dengan investor dalam dan luar negeri,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa hingga 2029, sebanyak 143 calon investor telah berkomitmen untuk mendatangkan 1,2 juta ekor sapi perah dan 805 ribu ekor sapi pedaging.

“Kami juga telah mengidentifikasi 1,7 juta hektare lahan potensial yang dapat digunakan untuk pengembangan peternakan sapi.

Kementan optimistis langkah ini akan mempercepat peningkatan produksi susu dan daging sapi serta pencapaian target swasembada protein hewani.

Related News