Sorgum, Tanaman Sejuta Manfaat
Sekilas tanaman ini mirip dengan jagung, tapi tanaman yang satu ini memiliki kualitas nutrisi sebanding dengan jagung dan beras.
YOGYAKARTA - Bagong Sulaiman menjadi salah satu orang di Yogyakarta yang menyadari kandungan sorgum bisa menggantikan beras, sehingga Ia mulai mempelajari budidaya sorgum. Pria yang dulunya bekerja sebagai penjual meubel ini mengenal sorgum ketika berada di Darwin, Australia.
“Di sana pakan ternak menggunakan sorgum bukan dari rumput-rumputan. Ternyata hasilnya bagus dan besar-besar,”ujar Bagong.
Bagong yang dulunya juga menjadi pegawai di pemerintahan ini sempat berkunjung ke Afrika. Di sana Ia mencoba membeli biji sorgum. Sampai di Indonesia, Bagong mengembangkan sorgum di daerah Tebet, Jakarta. Menurut Bagong, sorgum bisa menggantikan beras seiring dengan meningkatnya kebutuhan pangan di Indonesia.
Jika dilihat sekilas, tanaman sorgum memang mirip dengan jagung. Sorgum biasa hidup di lahan kering yang sangat potensial dikembangkan di Indonesia. Sorgum dapat digunakan sebagai pangan, pakan, dan bioenergi. Sorgum juga cepat beradaptasi dan membutuhkan air relatif lebih sedikit karena lebih toleran terhadap kekeringan dibanding dengan tanaman pangan lain.
Namun, di Indonesia sorgum masih jarang dibudidayakan apalagi dimanfaatkan menjadi makanan. Padahal, sorgum mempunyai kualitas nutrisi sebanding dengan jagung dan beras, bahkan kandungan proteinnya lebih tinggi, namun kandungan lemaknya lebih rendah.
Saat ini, di rumahnya yang berada tak jauh dari Stasiun Tugu Yogyakarta, Bagong mulai membuat laboratorium sorgum dan bisnis bibit sorgum. Menurut Bagong, sebaiknya menanam sorgum dengan sistem pertanian terpadu.
“Baiknya dikombinasikan dengan kelor dan ternak. Karena kalau kita hanya berbisnis sorgum, keuntungannya hanya sedikit karena pasarnya masih belum pasti,”ujarnya.
Sorgum juga harus dimanfaatkan sebaik-baiknya agar lebih menguntungkan. Batang sorgum dapat digunakan sebagai pakan ternak, batang sorgum yang telah diperas bisa menjadi biomasa (energi), akar sorgum bisa menjadi ekstrak untuk mengobati panas dalam. (MK)