• 5 December 2025

Minim Loker, Pemuda Ini Cuan Jutaan Dari Ternak Rumahan

uploads/news/2025/07/minim-loker-pemuda-ini-20883e20959c1a6.jpg

Jagadtani - Minimnya lapangan pekerjaan formal di tengah persaingan kerja yang sengit saat ini, kerap menjadi tantangan besar bagi para pemuda. Meski begitu, hal ini tidak menyurutkan semangat juang. Rizqi Abyanto, mahasiswa Teknik Elektro yang kini berusia 22 tahun menunjukkan bahwa keterbatasan dapat memicu kreativitas.

Didorong oleh terbatasnya lowongan pekerjaan, pemuda yang disapa Aby ini bersama enam temannya memutuskan terjun ke industri agribisnis. Mereka mendirikan Pemula Farm di Cipayung, Jakarta timur, sebuah peternakan burung puyuh skala rumahan.

Puyuh Pemula Farm"Puyuh Pemula Farm"

“Karena peluang bekerja di Indonesia semakin sulit, jadi kita coba untuk membuat peternakan kecil sebagai pelajaran memulai usaha bisnis yang mungkin bisa menjadi batu loncatan ke step selanjutnya” ujar Aby

Menariknya, ia menjalankan bisnis peternakan ini memanfaatkan lahan yang sangat terbatas. Di ruangan berukuran 3x3 meter saja, kandang bertingkatnya mampu menampung ratusan ekor burung puyuh.

“Untuk memulai bisnis peternakan hal yang paling penting itu dari niat, dan gak butuh lahan luas untuk memulai suatu hal, dengan lahan sekecil ini aja kita sudah bisa memelihara 600 ekor puyuh” sambungnya

Panen Telur Puyuh di Pemula Farm"Panen Telur Puyuh di Pemula Farm"

Pemula Farm fokus pada penjualan telur puyuh. Setiap harinya telur-telur puyuh ini dipasarkan langsung ke pasar tradisional, agen telur, serta konsumen langsung seperti ibu-ibu rumah tangga. Dari penjualan tersebut, kini Aby mampu menghasilkan omzet jutaan perbulannya.

Aby menunjukkan bahwa minimnya peluang kerja formal dapat diatasi. Dengan kreativitas, keberanian mengambil resiko serta kemauan untuk belajar, ia berhasil mengubah lahan kecil menjadi ladang penghasilan yang prospektif.

Related News